Bombana, Portal.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) terus berupaya mendorong pemerataan pembangun infrastruktur.
Tak tanggung-tanggung, Instansi yang memiliki tegline mewujudkan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Yang Handal Dalam Mendukung Indonesia Yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong itu mengglentontorkan anggarakan pembangunan Infrastruktur di Wilayahnya itu hingga mencapai ratusan miliar.
Kepala PUTR Kabupaten Bombana Syahrun membeberkan pihaknya ditahun 2024 memiliki anggaran Rp146 miliar untuk pembangun infrastruktur yang terbagi pada pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan, Irigasi, Jaringan Air Bersih, Sanitasi, dan bangunan Mandi Cuci Kakus (MCK).
“Secara Keseluruhan anggaran untuk infrastruktur kita tahun 2024 ini sebesar, Rp 146 miliar, terbagi dari Infrastruktur jalan dan Jembatan, Air Bersih (Air Minum) dan Sanitasi, Irigasi dan MCK,” kata dia, Jumat (5/1/2024).
Syahrun juga menegaskan tentang wujud keseriusan PUTR Bombana ikut andil dalam penanganan stunting di Bombana cukup serius jangan dianggap remeh.
Hal ini dibuktikan pada tahun 2024 ini, Dinas terkait menggelontorkan anggaran sebesar Rp20 Miliar melalui kegiatan pembangunan infrastruktur atau fasilitas pada lokus stunting Bombana.
“Tahun ini Rp 20 miliar untuk penanganan stunting. 13 untuk air minum, Rp 7 miliar untuk pembangunan Sanitasi yang pembangunanya tetsebar Desa lameo meo, Pamantoro, Baliara Kelurahan lambale, dengan totwl 970 total Sambungan Rumah (SR),” teragnya.
Sedangkan untuk pembangunan Mandi Cuci Kakus 2024 akan dilakukan pada 10 desa yang ada di Kabupaten Bombana. Diantaranya desa Dongkala Desa Lambale Desa Tapuhaka Desa Timbala.
“Untuk jumlah MCK 2024 yang akan dibangun sebanya 515 MCK yang tersebar pada 10 desa di Kabupaten Bombana,
Proram peningkatan pada jalan ada pengaspalan didalam ibu kota Kemudian ruas Toburi, Tampa bulu untuk jembatan kita anggarakan Rp2,6 miliar,” jelasnya.
Lebih jauh Syahrun juga mengungkapkan bahwa Tahun ini juga banyak irigasi yang akan dibangun bangun anggaranyapun terbilang cukup besar yakni Rp 7,7 miliar irigasi ini akan dibangun di Hambawa, Lengora pantai, Wumbubangka, Rarowatu.
“Kita mengharapkan dengan digelontorkanya anggaran sebanyak itu dapat membantu masyarakat kita,” pungkasnya.