BOMBANA, Portal.id– Pemerintah Kabupaten Bombana menyampaikan LKPJ Tahun 2023 pada Rapat atau sidang Paripurna DPRD Kabupaten Bombana pada Senin (1/4/2024).
Pj Bupati Bombana, Edy Suharmanto dalam membacakan naskah pidato pengantar LKPJ Akhir tahun anggaran 2023 menyampaikan sederet capaian kinerja pemerintah Kabupaten Bombana dalam mengelola anggaran negara sebesar Rp.1.161.188.972.576.
Berikut capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Bombana tahun 2023 telah dirilis secara makro pembangunan serta capaian kinerja indikator utama selama tahun 2023.
1. Pertumbuhan Ekonomi: Pertumbuhan ekonomi kabupaten mengalami perlambatan dari 5,11% di tahun 2022 menjadi 4,26% di tahun 2023.
2. Indeks Pembangunan Manusia (IPM): IPM Kabupaten Bombana mengalami peningkatan dari 67,49 poin di tahun 2022 menjadi 68,02 poin di tahun 2023.
3. Tingkat Kemiskinan : Tingkat kemiskinan mengalami peningkatan dari 10,26% di tahun 2022 menjadi 10,73% di tahun 2023.
4. Tingkat Pengangguran Pengangguran Terbuka: Tingkat pengangguran terbuka menurun dari 1,47% di tahun 2022 menjadi 1,16% di tahun 2023.
5. Gini Ratio atau Tingkat Ketimpangan Pendapatan : Gini Ratio menurun dari 0,370 poin di tahun 2022 menjadi 0,310 poin di tahun 2023.
Pada tahun 2023, yang juga menjadi tahun pertama pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kabupaten Bombana 2023-2026, terdapat capaian kinerja yang patut diperhatikan:
1. Laju Pertumbuhan Ekonomi : Dari target sebesar 5%, tercapai sebesar 4,26% (capaian kinerja 85,20%).
2. Tingkat Kemiskinan : Dari target sebesar 10,05%, tercapai sebesar 10,73% (capaian kinerja 93,23%).
3. Tingkat Pengangguran Terbuka : Dari target sebesar 2,82%, tercapai sebesar 1,16% (capaian kinerja 158,87%).
4. Indeks Pembangunan Infrastruktur Dasar : Dari target sebesar 70,33 poin, tercapai sebesar 80,57 poin (capaian kinerja 114,76%).
5. Indeks Konektivitas Wilayah : Dari target sebesar 68,34 poin, tercapai sebesar 50,40 poin (capaian kinerja 73,75%).
6. Indeks Pembangunan Manusia : Dari target sebesar 67,76 poin, tercapai sebesar 68,02 poin (capaian kinerja 100,38%).
7. Indeks Kualitas Lingkungan Hidup : Dari target sebesar 69,64 poin, tercapai sebesar 74,28 poin (capaian kinerja 106,66%).
8. Indeks Kepuasan Masyarakat : Dari target sebesar 88 poin, tercapai sebesar 85,38 poin (capaian kinerja 97,02%).
9. Opini Laporan Keuangan Daerah : Terwujud dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) (capaian kinerja 100%).
10. Tingkat Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) : Dari target sebesar 3,15