KENDARI, Portal.id — Kurang lebih sepekan Kota Kendari dikepung banjir bandang. Curah hujan yang tinggi menjadi penyebabnya. Sejumlah wilayah terkena dampak yang cukup parah, diantaranya Kelurahan Kampung Salo, Jalan Lasolo dan Rumah Sakit Santa Anna.
Tiga titik tersebut menjadi perhatian serius dari pemerintah. Pasalnya dampak yang ditimbulkan sangatlah parah.
Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI telah melakukan peninjauan di tiga lokasi tersebut, Sabtu (9/3/2024).
Dalam kunjungan tersebut, dilakukan penyerahan bantuan dana operasional dan logistik serta sejumlah peralatan.
Dalam kunjungannya, Tenaga Ahli Kepala BNPB RI, Jahidin Chailo menyampaikan, pemerintah melalui BNPB turut hadir guna melihat kondisi masyarakat, serta apa yang bisa dikordinasikan dengan pemerintah daerah
“Mudah-mudahan kami bisa beri pertolongan atau bantuan terkait dengan kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat, seperti logistik, makanan maupun kesehatan masyarakat,” ucap Jahidin.
Jelasnya, penanganan yang dilakukan oleh pemerintah kota sudah cukup baik, meskipun dilakukan secara bertahap di setiap titik lokasi banjir.
“Saya juga sudah sampaikan di masyarakat untuk saling membantu bukan hanya dari pemerintah dan BPBD saja, tetapi seluruh masyarakat untuk bisa terlibat,” harapnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota menambahkan, Jalan Lasolo, Kelurahan Sodoha dan di Kampung Salo merupakan dua lokasi yang sangat besar terkena dampak yang ditimbulkan dari bencana banjir.
“Semenjak kejadian itu, pemerintah kota sudah hadir turut membantu baik dari segi evakuasi maupun penanganan pengungsi. Hari ini kami datang lagi untuk melihat kondisi pasca banjir kemarin,” tandasnya.
Laporan Ferito Julyadi