KENDARI, Portal.id – Pernahkah kamu merasakan sensasi berenang di tengah rintik hujan? Air yang sejuk, udara yang segar, dan suasana yang tenang bisa menjadi daya tarik tersendiri.
Berenang di laut, danau, atau sungai saat hujan mungkin terdengar seperti ide yang gila, tapi tahukah kamu bahwa bahwa berenang saat hujan ternyata menyimpan bahaya yang mengintai?
straightlineswimming.com, sebuah situs yang fokus pada kegiatan pelatihan, bisnis dan komunitas perenang menegaskan dalam situsnya itu ada resiko yang wajib kamu pahami sebelum memutuskan untuk menceburkan diri.
Menurut situs tersebut, sebelum kamu terjun, perhatikan beberapa hal ini :
Visibilitas: Hujan lebat dapat membatasi jarak pandang, sehingga berbahaya untuk berenang di laut atau danau. Di kolam renang terbuka, jarak pandang yang buruk mungkin tidak berbahaya, tapi tetap waspada.
Cuaca: Hindari berenang saat badai petir! Petir bisa menyambar air dan kolam renang luar ruangan. Periksa perkiraan cuaca sebelum berenang.
Lokasi: Arus dan gelombang laut bisa menjadi lebih kuat saat hujan. Hindari berenang di daerah dengan aliran air deras atau limbah.
Teman: Berenanglah bersama orang lain, terutama saat hujan, untuk berjaga-jaga jika terjadi sesuatu.
Suhu: Air di perairan terbuka bisa lebih dingin saat hujan. Gunakan pakaian ganti dan minuman hangat setelah berenang untuk menghindari hipotermia.
Selain hal-hal penting yang patut diperhatikan tersebut, berenang saat hujan juga menyimpan bahaya yang wajib diketahui dan menjadi pertimbangan sebelum benar-benar melompat ke air.
1. Tersambar Petir
Petir tidak hanya mengintai di puncak gunung, tapi juga di kolam renang. Air dan konduksi listrik yang baik menjadikannya jalur ideal bagi sambaran petir. Dengar gemuruh awan? Segera tinggalkan kolam!
2. Tersengat Listrik
Kebocoran kabel listrik di sekitar kolam, terutama yang dilengkapi lampu, bisa menjadi ancaman mematikan saat hujan. Air hujan yang membasahi tanah dan lampu mempermudah aliran listrik, membahayakan perenang.
3. Terpeleset dan Jatuh
Lantai kolam yang licin akibat air hujan, terutama pada kolam berbahan marmer, meningkatkan risiko terpeleset dan jatuh. Tanah becek pun dapat mencemari air kolam.
4. Terserang Flu
Kombinasi air hujan yang kotor dan suhu udara dingin menjadi resep jitu untuk terserang flu. Hindari berenang saat hujan untuk menjaga kesehatan.
5. Hipotermia Mengintai
Suhu udara dingin saat hujan dapat menyebabkan hipotermia, kondisi di mana suhu tubuh turun drastis dan organ tubuh berisiko berhenti bekerja.
6. Air Kolam Tercemar Polutan
Air hujan membawa polutan dari langit, atap, dan tanah, mencemari air kolam dan membahayakan kesehatan. Kotoran, debu, dedaunan, dan serangga yang terbawa angin juga memperparah situasi.
7. Terkena Lemparan Benda
Angin kencang yang menyertai hujan berpotensi menerbangkan benda-benda di sekitar kolam, seperti ranting pohon atau pot bunga. Benda-benda ini dapat melukai perenang.