Kolaka, Portal.id – Bupati Kabupaten Kolaka, Ahmad Safei meresmikan empat program unggulan yang selama ini menjadi tupoksi Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), di salah satu hotel di Kolaka, Rabu (4/10/2023) lalu.
Keempat program unggulan BKKBN tersebut adalah, Program Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS), Program Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB), Program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT), dan Program Rumah Data Kependudukan (Rumah DataKu).
Mengawali sambutan, Ketua Tim Kerja Bidang Kependudukan BKKBN Sultra Mustakim meyakinkan seluruh peserta yang hadir bahwa kehadiran mereka dalam kegiatan tersebut adalah pekerjaan yang mulia karena tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pembangunan manusia.
“Orientasi pembangunan manusia di negara kita mengalami pergeseran dari Pembangunan SDM yang berorientasi pada produktivitas dan stabilitas ekonomi menuju konsep Pembangunan Manusia yang menyasar pada jati diri manusianya,”katanya.
Hanya menurut Mustakim, untuk membangun manusia tentu harus dilihat keberadaan manusia secara utuh yang terdiri dari unsur fisik dan non fisik, sehingga arah pembangunannya tidak melulu hanya difokuskan pada urusan fisik, tapi juga menjurus pada peningkatan kualitas non fisik yang terdiri dari 3 elemen yaitu Intelektual, emosional dan spiritual.
Menanggapi sambutan Ketua Tim Kerja Dalduk, Bupati Kolaka Ahmad Safei memberikan dukungan penuh pada 4 program unggulan BKKBN yang hendak ia launching.
“Melalui program BAAS Pemkab Kolaka telah mengukuhkan beberapa pejabatnya dari tingkat kabupaten hingga para camat untuk menjadi Bapak/Bunda Asuh Stunting di wilayah tugasnya masing-masing,” ungkapnya.
Begitupun 3 program lainnya, yakni Kampung KB, Dashat dan rumah dataku. Setelah launching tersebut, maka seluruh desa/kelurahan yang ada di Kab. Kolaka sejumlah 135 desa/kelurahan telah resmi menjadi Kampung Keluarga Berkualitas, pun dengan 2 program yang ada di dalamnya yaitu Dashat dan rumah dataku.
Bupati Kolaka yang telah berniat untuk maju dalam Pilcaleg DPR RI tahun 2024 mendatang itu pun memberi motivasi kepada seluruh peserta yang hadir untuk bekerja sama menurunkan angka stunting di Kolaka yang masih 22,6 persen agar bisa menjadi 14 persen di akhir tahun 2024 nanti sesuai target Presiden Joko Widodo.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kolaka, jajaran Forkopimda, Pimpinan Instansi Daerah dan vertikal, dan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sultra yang diwakili Dr. H. Mustakim selaku Ketua Tim Kerja Bidang Kependudukan. Juga diikuti sekitar 300 peserta terdiri dari Para Kepala Desa/Kelurahan, para Camat, Tim Penggerak PKK, Koordinator Penyuluh KB se-Kolaka dan para pejabat lintas sektor.
