Konawe, Portal.id – Usia Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah tidak muda lagi, dalam lembaran noktah sejarah terbentuknya kabupaten kota di Sultra, maka terhitung 3 Maret 2022 daerah yang dibaluti dengan barbagai kekayaan sumber daya alam tersebut sudah berusia 62 tahun.
Walau secara administrasi daerah itu lahir padas 3 Maret 1964, namun dengan alasan tertentu upacara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-62 Kabupaten Konawe kali ini, dilaksanakan pada Rabu 2 Maret 2022 di halaman upacara Kantor Bupati.
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa melalui pidatonya mengatakan wilayah yang dipimpinnya dua periode tersebut saat ini mengalami ekselarasi atau lompatan pembangunan dari berbagai sektor yang dibuktikan dengan sejumlah pencapaian-pencapaian di berbagai sektor.
Pencapaian yang diraih saat ini kata dia, tidak lepas dari dukungan semua pihak termasuk para pendahulunya pemimin Konawe yang telah meletakan dasar-dasar pembangunan di daerah itu.
“Para pemimpin daerah ini dengan berbagai dinamika di masanya juga telah berusaha mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat. Sebagai generasi penerus, kita patut memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada mereka,” katanya.
Sehingga sebagai pelanjut dari pemimpin sebelumnya, Kery menegaskan bahwa tugas pentingnya saat ini, dalam memastikan masyarakat Kabupaten Konawe mencapai kesejahteraan, kemandirian, dan daya saing yang kuat baik di tingkat lokal maupun nasional.
Kerja-kerja cerdas dan tuntas yang dilakukan aparat sipil negara (ASN) Konawe dalam memberikan pelayanan prima kepada mesyarakat mendapat apresiasi khusus dari bupati, sehingga Konawe berhasil meraih capaian-capaian makro pembangunan daerah yang membanggakan.
Selama kurang lebih 4 hingga 5 tahun terakhir, capaian perkembangan pembangunan daerah dari berbagai sektor mengalami akselerasi atau loncatan sehingga mengantarkan daerah itu menjadi terbaik pertama atau tertinggi di Provinsi Sultra dalam capaian PDRB.
“Ya, memang inilah komitmen saya inginkan daerah Konawe yang kita cintai ini menjadi terbaik atau the best di Provinsi Sulawesi Tenggara,” ujar Bupati Kery.
Sementara itu, kemajuan dan ketahanan ekonomi di Kabupaten Konawe dapat dilihat melalui angka pertumbuhan ekonomi yang senantiasa bergerak positif, bahkan di tengah pandemi Covid-19 sekalipun. Padahal, kata dia, daerah-daerah lainnya di Sultra mengalami perlambatan pertumbuhan hingga level minus.
Pada 2018, pertumbuhan ekonomi Konawe mencapai 10,7 yo. Tahun berikutnya meningkat menjadi 11,84 yo. Memasuki 2020 yang mana Covid-19 mulai mewabah “Bumi Anoa”, wilayah ini masih tumbuh positif 6,426 hingga pada 6,51 yo. Pencapaian tersebut jauh di atas rata-rata pertumbuhan kabupaten dan kota lainnya di Sultra.
Bupati Kery menyampaikan, implikasi dari pertumbuhan ekonomi yang senantiasa positif ini memberikan dampak pada peningkatan pendapatan per kapita masyarakat. Seperti pada 2017 pendapatan per kapita masyarakat baru mencapai Rp 22.265.000 per tahun atau Rp 1.855.000 per kapita per bulan, kemudian naik signifikan menjadi Rp 30.073.816 per kapita per tahun atau Rp 2.506.000 per kapita per bulan.
Selamat Kabupaten Konawe yang telah mencapai umur ke 62, tentunya harapan masyarakat dan semua publik, bahwa diumur yang tergolong sudah dewasa itu, juga dibarengi dengan kedewasaan masyarakat untuk senantiasa berpikir positif, berpikir cerdas bersama-sama pemerintah mewujudkan Konawe menjadi masa Depan Sultra dan Indonesia.(ADV)