Bombana, Portal.id – Siapa tidak Kenal Tafdil mantan Bupati Bombana dua periode? namanya tidak asing bagi Warga Bombana, dibahas di berbagai kalangan, pengusaha, politisi, hingga kalangan warung kopi. Tafdil dikenal sebagai sosok piawai dalam kanca politik Kabupaten Bombana, pria kelahiran 1973 itu berhasil menyandang orang nomor satu di Kabupaten Bombana selama sepuluh tahun.
Tafdil merupakan Bupati Bombana periode 2011-2016 dan 2017-2022. Selama menahkodai Bombana berbagai prestasi pun ia torehkan.
Di antaranya Tanda Kehormatan Satya Lencana Kebaktian Sosial (SLKS) dari Presiden Republik Indonesia (2021), Penghargaan dan Satya Lencana Pembangunan Bidang Kependudukan. Serta berbagai prestasi lainya.
Dari sisi pengelolaan keuangan Tafdil mampu membawa Kabupaten Bombana meraih predikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) sebanyak delapan kali berturut-turut dimulai sejak tahun 2014.
Perjalanannya meniti karir menjadi Bupati dua periode di wonua Bombana dimulai sejak tahun 1993-2003 dengan menjadi wiraswasta. Ketertarikannya di bidang politik membawanya bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan mendapat amanah sebagai Ketua DPD Partai Amanat Nasional Kabupaten Bombana tahun 2016-2023.
Alumnus Magister Manajemen ini matang dalam ilmu kepemimpinan. Tidak hanya pernah mengemban jabatan bupati semata saja, berbagai organisasi pun pernah dipimpinnya diantaranya menjadi Ketua KONI Kabupaten Bombana (2013-2022).
Pengabdian Tafdil tidak sebatas dua periode.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) Caleg DPR RI, dari pengumuman KPU pada daerah pemilihan Sulawesi Tenggara (Sultra) terdapat 72 caleg.
Dari 72 nama yang telah di umumkan sebagai calon tetap nama Tafdil terdaftar sebagai salah satu kandidat dengan mengendarai Partai Amanat Nasional (PAN) menggunakan nomor urut enam menjadikan Kabupaten Bombana sebagai daerah basis pendongkrak suara melaju ke senayan.
Kursi DPR RI menjadi tantangan tersendiri bagi dia, selain mengikuti perintah partai Tafdil sebut DPR RI menjadi ladang pengabdiannya ke daerah, masyarakat Sultra pada umumnya dan masyarakat Bombana khusunya.
“Semua tentang pengabdian, terlebih partai juga meminta untuk kita tampil pada bursa caleg DPR RI,” terang Tafdil melalui sambungan seluler nya, Senin (29/1/2024).
“Berangkat dari ranjang yang sama terpadu kasih mengejar pengabdian”
Di balik kesuksesan karir politik Tafdil terdapat sosok wanita yang tak hanya cantik, tetapi juga hebat dalam mendukung perjalanan karir dan kehidupan sang suami. Wanita itu adalah Andi Nirwana istri setia Tafdil.
Kepiawaiannya dalam dunia politik juga mengalir ke istri tercinta, pada pemilu 2019 lalu Andi Nirwana berhasil meraup hingga 53. 636 suara.
Andi Nirwana dalam kehidupan dan karir Tafdil seakan menjadi bagian tak terpisahkan dalam perjalanan panjang sang suami meniti karirnya.
Cinta kasih terhadap keduanya pun bisa dilihat pada penentuan nomor urut, Andi Nirwana memilih nomor 5 sebagai caleg DPD RI sedangkan Tafdil sang suami memilih nomor 6, tidak sebatas penentuan nomor urut saja, kesetiaan cinta keduanya juga bisa dilihat pada baliho gambar yang terpasang dibeberapa titik keduanya tampil berdampingan.
“Soal nomor urut ya wajar Andi Nirwana selalu menjadi penyemangat bagi saya, memberikan support dalam hal apapun termaksud perjalanan saya meniti karir,” ungkapnya.
“Untuk saat ini kami masih fokus terhadap proses pencalonan masing-masing untuk kedepannya tentang istri saya Andi Nirwana menuju Kursi Bupati juga tetap kita pikirkan, selama kita masih diberi kesehatan, kemampuan untuk mengemban amanah tersebut kenapa tidak,” sambung Tafdil.
Bursa Caleg DPR RI daerah Pemilihan Sulawesi Tenggara kandidat asal Bombana tampaknya tidak hanya Tafdil seorang diri saja, tercatat ada beberapa Caleg lainya juga berasal dari Kabupaten Bombana.
Diantaranya Kasra Jaru Munara kehadirannya di perhelatan legislatif tingkat pusat dapil Sultra itu tentu tidak boleh dianggap remeh, pasalnya pada Pilkada Bombana 2017 lalu Kasra menyisakan kemenangan tipis pada Tafdil yang saat itu sebagai petahana Bupati.
“Semua calon punya kans untuk menang masing-masing calon tentunya telah mempersiapkan strategi untuk menang ya.. ini kan kompetisi semakin berirama semakin bagus, mengenai basis saya tentunya tim saya sudah lama gerilya, silahkan berkompetisi, kita juga masih tenang-tenang saat ini,” imbuh Tafdil.