WAKATOBI, Portal.id – Sebanyak enam tim klub futsal mengikuti Ramadhan Cup yang digelar di lapangan SMP SATAP Komala di Desa Komala Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi.
Untuk nama tim yang siap bertanding ialah SM Futsal, Cabe rawit FC, BRI FC, Peci FC, BMX FC dan Padakuru FC.
Turnamen ini digelar Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Haluoleo (UHO) Kendari, untuk mempererat silaturahmi dan menjaring potensi minat bakat futsal dikalangan anak-anak.
Koordinator Desa (Kordes) KKN UHO Desa Komala Oris Harsam mengungkapkan, dengan gelaran turnamen futsal ini diharapkan bisa meningkatkan potensi dan prestasi bakat anak-anak di Desa Komala.
Menurutnya, turnamen ini digelar secara bersama mahasiswa antara KKN UHO, Karang Taruna serta masyarakat desa setempat untuk turut mensukseskan kegiatan ini.
Dirinya juga berharap, gelaran turnamen ini berdampak jangka panjang dalam membentuk perilaku hidup sehat dengan rajin berolahraga futsal khususnya dikalangan anak-anak.
“Demikian juga mahasiswa KKN selaku penyelenggara tidak hanya meninggalkan jejak sebatas seremonial, tapi juga ada peningkatan prestasi, kebersamaan, kerjasama di masyarakat,” tutur mahasiswa Jurusan Tehnik Mesin Fakultas Teknik UHO Kendari ini.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Desa Komala mengaku memberikan apresiasinya atas turnamen futsal yang digelar mahasiswa mahasiswa KKN UHO di Desa Komala.
Dirinya memberikan support penuh dalam usaha meningkatkan potensi atau prestasi anak-anak dalam olahraga khususnya futsal, juga untuk mempererat tali silaturahmi antar warga desa.
“Menciptakan potensi dan prestasi bagi anak-anak, menghilangkan perbedaan dan meningkatkan keterlibatan sosial, dan menciptakan ikatan yang lebih kuat antar warga,” ujarnya.
Menurutnya, turnamen yang digelar ini juga memberikan hiburan tersendiri bagi masyarakat selalu bersemangat untuk berkumpul menyaksikan dan mendukung tim-tim futsal mereka.
“Perlombaan tidak hanya menciptakan momen kebersamaan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi anak-anak di Desa Komala untuk saling berinteraksi di luar lingkungan sehari-hari mereka,” pungkasnya.
Laporan Taufik Qurrahman
