Kendari, portal.id – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Muhamad Saleh mengajak seluruh pihak untuk membangun sinergi menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji musim haji 1444 H/2023 M.
Hal tersebut disampaikan Kakanwil pada kegiatan Bimbingan Teknis Petugas Haji Daerah (PHD), Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), dan Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) Sultra, Selasa (16/5/2023).
“Kami mengajak kepada semua pihak untuk membangun sinergi dari awal baik internal maupun dan eksternal bahkan lintas sektoral,“ ucapnya dalam siaran pers yang diterima media, Rabu (17/5).
Dikatakan, seiring berjalannya waktu berbagai persiapan telah dilaksanakan, demikian juga dengan persiapkan para petugas , mulai dari PPIH Kloter yang menyertai jamaah dan PPIH Arab Saudi dan PHD, serta pembimbing dari KBIHU.
“Kami memberikan apresiasi kepada Para peserta hasil seleksi yang telah di tetapkan sebagai peserta. termasuk PHD (Petugas Haji Daerah) yang diseleksi dan diusulkan kepada Menteri Agama untuk di tetapkan sebagai petugas haji Daerah,” ujarnya.
Hal ini sesuai dengan amanah undang undang nomor 8 tahun 2019. Tentang penyelenggaraan Haji dan Umrah , adapun Tugas dari PHD sesungguhnya adalah agar dapat membangun kerjasama dan bersinergi dan berkolaborasi dengan petugas Kloter yang ada.
Lebih lanjut dijelaskan, PHD Sulawesi Tenggara berjumlah 14 orang dan akan menjadi Petugas yang akan bersama dengan Petugas kloter untuk berkolaborasi dalam melayani jamaah ( Khadam dhuyufurahman), dan khadam untuk jemaah haji lansia, mengingat jamaah haji lansia kita tahun ini untuk Sulawesi Tenggara berjumlah 102 Orang.
“Mari kita tumbuhkan kepedulian untuk saling tolong menolong, bantu membantu dan bekerjasama,untuk dapat mendukung terwujudnya penyelenggaraan haji yang ramah Lansia dan berkeadilan, Artinya Prioritas tahun ini adalah Memberikan pelayanan Prima kepada Para jamaah Haji yang berusia lansia, menjadi komitmen kita bersama,” seru Kakanwil.
Sementara itu Direktur Bina Haji Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, H. Arsyad Hidayat mengatakan petugas haji bertugas memberikan pelayanan yang terbaik kepada tamu Allah, orang-orang terbaik yang terpanggil yang digerakkan hatinya ke baitullah.
“Lainnya dengan sebaik-baiknya jangan sampai mereka kecewa, karena apa yang kita lakukan ternyata tidak sesuai dengan harapan, terlebih saat ini kuota jemaah haji telah normal dan ditambah kuota tambahan dari pemerintah Arab Saudi,” ujarnya.
Namun demikian di tahun ini berkumpul sekitar 67 ribu jemaah lansia yang akan berangkat melaksanakan ibadah haji, jika dihitung dari persentase lebih dari 30 persen yang diberangkatkan ke tanah suci.
“Ini luar biasa dan baru tahun ini kita memberangkatkan tamu lansia sebanyak ini,” ungkapnya.
“Karena ini adalah tamu Allah dan skenario Allah, kita hanya menjalankan skenario tersebut, yang penting kita ikhlas dan bersungguh-sungguh, semoga Allah memberikan jalan kemudahan kepada jemaah dan kembali ketanah air dengan selamat dan menyandang haji yang mabrur,”tambah dia.