Politik & PemerintahanSulawesi Tenggara

Kendari Darurat Bencana, Yudhianto Mahardika Bersama FPRB Gerak Cepat Bantu Korban Banjir

×

Kendari Darurat Bencana, Yudhianto Mahardika Bersama FPRB Gerak Cepat Bantu Korban Banjir

Sebarkan artikel ini
Ketua FPRB Sultra, Yudhianto Mahardika saat meninjau langsung rumah warga terdampak banjir di Jalan Lasolo, Kecamatan Kendari Barat
Ketua FPRB Sultra, Yudhianto Mahardika saat meninjau langsung rumah warga terdampak banjir di Jalan Lasolo, Kecamatan Kendari Barat. Foto : Ist

KENDARI, Portal.id — Kurang lebih sepekan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) diguyur hujan lebat. Hal tersebut berdampak pada bencana alam banjir bandang. Rumah warga hingga fasilitas kesehatan seperti rumah sakit sangat terdampak.

Melihat kondisi Kota Kendari yang darurat bencana ini, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Sultra, Yudhianto Mahardika gerak cepat membantu masyarakat yang menjadi korban.

Curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir bandang dibeberapa wilayah di Kota Kendari. Banyak warga yang menjadi korban akibat fenomena alam ini.

Yudhi bersama tim bergegas menyalurkan bantuan kepada warga terdampak di Jalan Lasolo, Kecamatan Kendari Barat, Kamis (07/03/2024).

Seperti yang diketahui, Jalan Lasolo menjadi salah satu wilayah yang sangat merasakan dampak dari fenomena alam yang terjadi.

Mendapat informasi bencana yang melanda warga, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Sultra, Yudhianto Mahardika tergerak untuk membantu.

“Kami akan selalu siap untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan. Saya mengajak semua pihak untuk bergotong royong membantu masyarakat menghadapi musibah ini,” ujar Yudhi.

Anggota DPRD Sultra dari Partai Gerindra itu menyampaikan keprihatinannya terhadap musibah yang menimpa masyarakat Kota Kendari.

Ia berharap, masyarakat tetap bersabar dan tetap kuat dalam menghadapi bencana ini.

Ditambahkan Koordinator Lapangan FPRB Sultra, Budi Amin, pihaknya berupaya keras untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah.

Budi pun berharap, pemerintah daerah serius dalam menyikapi musibah ini, dengan memantapkan upaya mitigasi karena bencana bisa terjadi kapan dan dimana saja.

“Saya harap pemerintah serius dengan masalah bencana ini. Jangan hanya sibuk dengan politik. Sibuk dengan trik intrik. Ini bencana nasional, figur kalian (pejabat) jangan hanya berdebat seperti anak taman kanak kanak,” tutup Budi.

Laporan Ferito Julyadi

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id