KENDARI, Portal.id – Dalam 24 jam terakhir, token Kendu Inu mengalami lonjakan harga yang mengesankan sebesar 26%. Token yang memiliki nama unik bagi masyarakat Sulawesi ini kini menjadi sorotan di dunia kripto.
Berdasarkan pantauan di situs CoinGecko, volume transaksi Kendu Inu dalam 24 jam terakhir mencapai US$2.528.735,- dengan kapitalisasi pasar sebesar US$118.134.438,-. Token ini berjalan di ekosistem Ethereum dan tersedia untuk diperdagangkan di Uniswap serta beberapa bursa kripto terpusat (CEX) seperti LBank, Bitmart, dan CoinEX.
Memecoin, termasuk Kendu Inu, dikenal memiliki volatilitas yang sangat tinggi. Salah satu faktor utama yang menyebabkan volatilitas ini adalah tingginya spekulasi dari para investor. Berbeda dengan aset kripto seperti Bitcoin atau Ethereum yang memiliki fundamental kuat, memecoin sering kali didorong oleh tren dan sentimen pasar yang cepat berubah. Informasi viral di media sosial, komunitas online yang aktif, serta endorsement dari tokoh terkenal bisa dengan cepat mempengaruhi harga memecoin.
Selain itu, pasokan yang besar juga memainkan peran penting dalam volatilitas harga token. Dengan pasokan mencapai 1 triliun, Kendu Inu memiliki potensi pergerakan harga yang signifikan meski dengan perubahan kecil dalam volume perdagangan. Likuiditas yang rendah pada memecoin juga bisa menyebabkan perubahan harga yang drastis ketika ada transaksi dalam jumlah besar.
Volatilitas harga juga dipengaruhi oleh regulasi dan sentimen pasar secara umum terhadap kripto. Ketidakpastian regulasi di berbagai negara dapat menyebabkan fluktuasi harga yang ekstrem. Sentimen negatif dari berita atau kejadian di industri kripto juga dapat memicu penjualan besar-besaran oleh para investor, yang selanjutnya menyebabkan penurunan harga yang tajam.
Namun, penting untuk diingat bahwa investasi di aset kripto, terutama memecoin, memiliki risiko yang sangat tinggi. Harga yang tidak terkendali dan volatilitas yang ekstrem dapat menyebabkan kerugian besar bagi investor. Oleh karena itu, meskipun Kendu Inu menunjukkan kinerja yang mengesankan, penting untuk melakukan riset mendalam dan mempertimbangkan risiko sebelum berinvestasi.
R. Adriansyah
