WAKATOBI, Portal.id – Disela rundown acara safari Ramadhan 1445 Hijriah, Bupati Wakatobi Haliana SE dan rombongan menyempatkan diri meninjau pasar sentral Waha Tomia Kecamatan Tomia pada Rabu (27/03/2024).
”Hari ini kita meninjau Pasar Sentral Tomia, Alhamdulillah kita lihat antusias pedagang, jual beli sudah lancar,” ungkap orang nomor satu Wakatobi ini disela-sela peninjauan pasar rakyat tersebut.
Diketahui, setelah sekian lama dibangun, pasar sentral tersebut akhirnya termanfaatkan, Kepada beberapa awak media, Haliana menerangkan pemerintah terus melakukan pembenahan sehingga membuat pasar dapat beroperasi atau produktif.
”Nah kita cari apa yang kurang, kita cari apa akar masalahnya sampai kemudian tidak aktif sampai kemudian pasar ini tidak aktif selama 8 tahun,” terangnya
Haliana melanjutkan, salah satu penyebab pasar tidak termanfaatkan ialah pembagian (lost ataupun tempat jualan pada pasar Red) yang tidak tepat sasaran.
”Yang dapat kios itu Ternyata bukan pedagang, memang sudah di kapling karena sudah punya pemilik semua, tetapi sayangnya yang memiliki itu bukan pedagang, sehingga memang tidak aktif,” bebernya.
Pihaknya berharap, dengan termanfaatkan pasar rakyat ini, para pedagang dan pembeli dapat meramaikan pasar.
Berdasarkan pantauan, pedagang yang berjualan di pasar tersebut menjajakan ikan, rempah-rempah, pakaian, barang pecah belah dan masih banyak lainnya.
Sementara itu, ditempat yang sama salah satu pedagang yang kini menempati pasar tersebut mengucapkan rasa terimakasihnya, dan berharap pasar tersebut maju.
”Saya ucapkan terimakasih, supaya semoga ini pasar tidak akan mundur, akan maju terus supaya perekonomian kita meningkat,” tukasnya.
Berdasarkan informasi yang di himpun awak media ini, fasilitas penunjang Pasar tersebut ialah empat toilet, ruang kantor, 80 los, dan 38 kios. Dengan rincian 20 kios dibangun dari anggaran DAK, dan 18 kios dibangun dari anggaran Tugas Pembantuan tahun 2022 lalu.
Laporan Abdul Rizalno