Serba-serbi

Peroleh Bantuan SBSN Rp53 Miliar, IAIN Kendari Bangun laboratorium multimedia terlengkap di Sultra

×

Peroleh Bantuan SBSN Rp53 Miliar, IAIN Kendari Bangun laboratorium multimedia terlengkap di Sultra

Sebarkan artikel ini

Kendari, Portal.id – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), bakal membangun laboratorium multimedia terlengkap di Sultra setelah memperoleh alokasi anggaran Surat Berharga Syariah Negara atau SBSN tahun 2023 senilai Rp53 miliar.
Dana tersebut akan digunakan untuk membangun laboratorium multimedia terintegrasi yang ditargetkan menjadi fasilitas pembelajaran multimedia terbesar dan terlengkap se Sulawesi Tenggara, kata Rektor IAIN Kendari, Prof. Dr. Faizah Binti Awad, M.Pd, Selasa.
Ia mengatakan, pembangunan fasilitas laboratorium termasuk dalam skala prioritas institusi. Hal ini sejalan dengan kebutuhan kegiatan pembelajaran yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan informasi.
“Kami merasa sangat bersyukur karena proposal pembangunan sarana prasarana pembelajaran multimedia ini telah disetujui. Ini merupakan salah satu upaya IAIN Kendari untuk meningkatkan kemampuan komunikasi visual dan industri digital, sesuai dengan kebutuhan pasar kerja di era masyarakat 5.0,” katanya.
Laboratorium multimedia terintegrasi seluas 4.160 meter persegi ini dirancang dengan arsitektur modern yang terdiri dari enam ruangan pembelajaran multimedia berkapasitas 200 orang, laboratorium radio, laboratorium televisi, laboratorium fotografi, laboratorium bahasa dan laboratorium komputer yang dilengkapi dengan pembelajaran e-commerce.
Wakil Rektor II IAIN Kendari, Prof. Dr. Batmang, M.Pd, mengatakan, pembangunan laboratorium akan segera dimulai setelah proses lelang terbuka yang akan dilaksanakan pada akhir tahun 2022.
“Kami telah mengikuti kegiatan koordinasi dan optimalisasi proyek yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama menghormati Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Sesuai Arahan Bappenas, pelaksanaan proyek pembangunan laboratorium akan dilaksanakan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas agar tujuan pembangunan dapat tercapai sesuai perencanaan,” katanya.
Sebelum kata dia, pada tahun 2019 IAIN Kendari juga mendapat alokasi dana SBSN untuk pembangunan laboratorium terpadu. Laboratorium ini terdiri dari laboratorium biologi yang dilengkapi dengan alat tes Polymerase Chain Reaction atau PCR.
“Selain itu terdapat pula laboratorium Ilmu Falaq, Peradilan Semu, Laboratorium Matematika, dan Laboratorium Fisika,” katanya.
Berkat pembangunan laboratorium ini, mahasiswa IAIN Kendari telah menghasilkan karya inovasi teknologi nano dengan menciptakan produk pembersih tangan berbahan baku jeruk lokal yang ekonomis dan efektif membunuh kuman dan virus.
“Karya ini menduduki peringkat kelima pada Olimpiade Agama, Sains dan Riset atau OASE PTKI UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang diikuti lebih dari 184 perguruan tinggi se Indonesia,” ujarnya.
Informasi pembangunan laboratorium multimedia menerima tanggapan positif dari mahasiswa IAIN Kendari. Salah seorang mahasiswa Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, Fredi Muhtar Lutfi mengatakan bahwa kehadiran laboratorium multimedia menjadi harapan besar bagi mahasiswa untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan mereka di bidang teknologi infomasi yang kini sangat dibutuhkan oleh penyedia lapangan kerja.
“Fasilitas ini membuka peluang bagi kami untuk mengasah kemampuan dalam mengolah data dan informasi berbasis multimedia yang sesuai dengan kebutuhan di era digital seperti sekarang. Semoga segera terwujud,” katanya.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id