Kolaka Timur, Portal.id – Pemerintah Kabupaten Kolaka timur (Koltim), Sulawesi tenggara (Sultra) masih mengandalkan sektor pertanian dan perkebunan sebagai sektor utama dalam menunjang perekonomian dserah itu.
“Hingga saat ini, Kolaka Timur masih mengandalkan pertanian dan perkebunan dalam menunjang ekonomi daerah,” kata Pj Bupati Kolaka Timur, Sulwal Aboenawas, di Tirawuta.
Menurut dia, sektor pertanian dan perkebunan telah memberikan sumbangsih baik produk domestik regional bruto atau PDRB tahun 2020 yang tercatat mencapai 42,4 persen.
Sulwan Aboenawas mengaku, untuk tahun 2022 ini, potensi yang akan di kembangkan dalam menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat masih di fokuskan pada kedua tersebut yakni sektor pertanian dan perkebunan.
“Adapun jenis komoditas utama pada sektor tersebut yang menjadi unggulan adalah kakao, padi sawah, nilam dan tanaman hortikultura lainya serta pasca panen tanaman pertanian dan perkebunan,” katanya.
Khusus untuk pertanian dalam hal ini persawahan kata Sulwan, diharapkan akan lebih meningkat dengan kehadiran Bendungan Ladongi yang dapat mengair ribuan hektar sawah yang ada di kabupaten Kolaka Timur.
“Tentunya kita berharap dengan kehadiran bendungan Ladongi dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dimana potensi hasil pertanian yang tadinya hanya menghasilkan beberapa beberapa ton dapat menjadi meningkat dua kali lipat,” pungkasnya.