KENDARI, Portal.id — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMJOSTEK) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat, sepanjang tahun 2023 telah membayarkan klaim sebesar Rp263,5 miliar untuk program Jamsostek.
Besaran klaim tersebut merupakan hasil dari pembayaran dari empat cabang BPJAMSOSTEK yang ada di Sultra yakni Kota Kendari, Kabupaten Kolaka, Kota Baubau, dan Konawe Selatan (Konsel).
Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Kendari, Muhamad Abdurrohman Sholih menuturkan, jenis klaim yang dibayarkan berupa Jaminan Hari Tua (JHT) sebanyak 20.664 klaim dengan nominal mencapai Rp235.127.670.590.
Kemudian, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebanyak 600 klaim dengan nominal sebesar Rp12.117.679.710, Jaminan Kematian (JKM) 429 klaim dengan nominal Rp12.420.000.000, dan Jaminan Pensiun (JP) 4.336 klaim dengan nominal Rp3.799.669.460
Terakhir, Jaminan Kehilangan Pekerjaan sebanyak 39 klaim dengan nominal sebesar Rp76.701.350.
“Klaim tersebut diterima oleh para pekerja baik dari sektor Penerima Upah (PU), Bukan Penerima Upah (BPU), maupun sektor jasa konstruksi (Jakon). BPJS Ketenagakerjaan terus berkomitmen dan berupaya maksimal meningkatkan kualitas layanan termasuk layanan klaim yang mudah dan cepat serta dapat diakses kapan saja dan di mana saja,” tutur Abdurrohman.
Jelasnya, proses layanan klaim mudah dan cepat yang telah diterapkan BPJAMSOSTEK sejak akhir Maret 2020, yakni melalui kanal Layanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik) untuk program JHT yang diajukan melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO), yang dapat di download di appstore dan playstore atau melalui website lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Kemudahan layanan klaim melalui aplikasi JMO, dan Lapak Asik yang berbasis digital tanpa kontak fisik menunjukkan bahwa BPJAMSOSTEK berupaya optimal memberikan pelayanan kepada para peserta.
Dengan kemudahan ini, Abdurrohman mengimbau agar para peserta tidak menggunakan jasa pihak ketiga atau calo untuk melakukan klaim.
“BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Kendari dan jajaran senantiasa memberikan pelayanan yang optimal kepada peserta dan kemudahan dalam melakukan klaim dengan adanya applikasi Jamsostek Mobile (JMO). Dengan kemudahan daftar dan kemudahan bayar, diharapkan dapat meningkatkan kepesertaan di seluruh wilayah Sultra,” tutupnya.
Laporan Ferito Julyadi
