Portal.id Kendari – Jadwal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) akhirnya ditetapkan. Sesuai jadwal dari Panselnas, Pemkot Kendari mendapat waktu tanggal 6 sampai 10 Oktober 2021.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir berharap seluruh calon peserta SKD untuk mempersiapkan diri sebelum mengikuti ujian. Ia meminta peserta untuk lebih giat belajar agar memperoleh hasil yang maksimal.
“Kelulusan peserta ditentukan oleh kemampuan dan kompetensi mereka sendiri. Makanya harus belajar. Jangan percaya sama calo yang iming-imingkan kelulusan. Itu tidak dibenarkan. Dan kalau ketahuan tentu kita akan diskualifikasi dari proses rekruitmen ini,” tegas Sulkarnain Kadir kemarin.
Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kendari, Sudirham mengaku kepastian pelaksanaan SKD berdasarkan Instruksi Kantor Regional IV Badan Kepegawaian Negara (BKN) Makassar nomor KR.IV.K.26-25/P.38-188/2021 terkait penyampaian jadwal SKD CASN tahun ini.
Sebagai tindak lanjut atas instruksi tersebut, Panitia Seleksi Daerah (Panselda) seleksi CASN lingkup Pemkot Kendari telah mengeluarkan kebijakan tentang persiapan SKD yang tertuang dalam instruksi Panselda CASN Kota Kendari nomor 06/PANSELDA-KDI/VIII/2021.
Ia mengungkapkan ada beberapa poin penting yang diatur dalam surat instruksi panselda kali ini, diantaranya pelaksanaan SKD wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat seperti peserta diwajibkan menunjukkan hasil (keterangan) negatif (non reaktif) swab antigen maksimal 1 x 24 jam dan tes Polymerace Chain Reaction (PCR) 2 x 24 jam.
Selian itu, peserta wajibkan menggunakan masker tiga lapis (3 ply) dan ditambahlan masker kain dibagian luar (double masker), jaga jarak (Physical Distancing) minimal 1 meter, dan mencuci tangan pakai sabun atau Hand Sanitizer.
“Peserta seleksi juga wajib mengisi formulir deklarasi sehat yang terdapat pada diwebsite https://sscasn.go.id dalam kurun waktu 14 hari sebelum mengikuti ujian seleksi dan paling lambat H-1 sebelum ujian. Formulir yang diisi wajib dibawa pada saat pelaksanaan seleksi dan ditunjukkan kepada panitia seleksi sebelum dilakukan pemberian PIN registrasi di lokasi ujian,” kata Sudirham.