Metro KendariPolitik & Pemerintahan

Warga Lalodati Sampaikan Sejumlah Permintaan Kepada Ketua DPRD Sultra Saat Reses

×

Warga Lalodati Sampaikan Sejumlah Permintaan Kepada Ketua DPRD Sultra Saat Reses

Sebarkan artikel ini

Kendari, Portal.id – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdurrahman Shaleh mendengar aspirasi masyarakat melalui reses masa sidang III tahun 2022-2023 di Perumahan Umpungeng, Kelurahan Lalodati, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Minggu (1/10/2023) malam.

Pada kesempatan tersebut masyarakat meminta fasilitas penerangan lampu jalan, penambahan paving block sepanjang 200 meter dan bantuan penyelesaian pembangunan masjid.

Lurah Lalodati mengatakan bahwa, sebagian jalan di RT 3 Kelurahan Lalodati telah di aspal namun ia meminta agar dilanjutkan dengan pemasangan paving block sekiranya sepanjang 200 meter.

“Saya sudah berusaha juga semaksimal mungkin, di mana sudah 3 tahun ini saya usahakan di Musrenbang. Tapi tidak pernah ditindaklanjuti,” keluhnya dalam reses tersebut.

Sementara itu salah seorang warga mengeluhkan terkait fasilitas penerangan lampu jalan, di mana untuk saat ini baru ada beberapa saja yang menyala dan merupakan hasil partisipasi dari warga setempat.

“Artinya kita urung-urungan. Karena lebih bagus juga kalau misalnya Perumahan agak terang. Kita tahu sendiri dulu di sini pusatnya pencuri, sering kita kemasukan di sini karena di belakang itu ada perkuburan,” bebernya.

Warga lainnya juga meminta bantuan pembangunan masjid yang saat ini sudah bisa digunakan untuk beribadah, namun pembangunannya belum tuntas 100 persen.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh mengatakan bahwa untuk permintaan penambahan paving block sepanjang 200 meter, ia mensyaratkan agar jalan tersebut bukanlah jalan buntu atau jika sudah diperbaiki dapat berkesinambungan.

“Nanti tim kita akan mengukur. Jadi yang kita kerjakan ini lebar 4 meter, panjangnya 200. Tapi kalau dia 3 meter lebarnya maka panjangnya 300. Kalau dia panjang lagi cuma 2 meter maka dia bisa 400,” katanya

Sementara untuk fasilitas lampu jalan, lanjut pria yang akrab disapa ARS menyampaikan bahwa di kelurahan lain juga sudah ada lampu jalan. Hanya saja, saat ini pihaknya tengah mengidentifikasi terkait pemasangan lampu jalan tersebut.

“Tapi tolong dijaga ya! Tinggal kita identifikasi saja. Lalodati ini kan luas, saya juga tidak mau membuat program hanya di sini-sini terus, tapi pada intinya dia melebar,” ungkapnya.

“Kita akan berupaya untuk realisasikan semua yang dibutuhkan masyarakat, akan masuk diperubahan,” tambahnya.

Selain itu, ARS juga menyampaikan bahwa akan ada bantuan dua titik sumur bor di Kelurahan Lalodati, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.

“Tolong digunakan dengan baik, jangan cuma satu dua yang menguasai tapi semua. Kemudian diatur dengan baik,” pungkasnya.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id