KENDARI, PORTAL.ID – Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kendari sebagai Sub Panitia Daerah (Sub Panda) di Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan tes samapta bagi 483 calon siswa Tamtama dan Bintara prajurit TNI AL.
Perwira Administrasi dan Logistik (Pasminlog) Lanal Kendari, Mayor Laut (T) Agus Junianto mengatakan, 483 calon siswa TNI AL yang menjalani tes samapta usai dinyatakan lulus pada tes kesehatan pertama dengan rincian bintara 298 orang, sembilan di antaranya wanita dan tamtama 185 orang dari total 781 yang melakukan validasi pendaftaran.
Kegiatan ini dibagi menjadi empat gelombang, di mana gelombang pertama diikuti 119 peserta.
“Untuk gelombang pertama ini sebanyak 119 orang, namun satu orang tidak hadir,” kata Junianto, Sabtu (21/1/2023).
Junianto menjelaskan, tes samapta ini meliputi lari selama 12 menit minimal enam kali putaran lapangan sepak bola di Benu-Benua Kendari atau 2,4 KM bagi pria dan untuk calon wanita setidaknya mencapai lima kali atau 2 KM.
“Kemudian, pull up untuk calon pria yakni gerakan yang diawali dengan bergantung pada tongkat horizontal kemudian menarik badan ke atas sampai dagu melewati tongkat itu dan kembali turun sampai tangan lurus, gerakan ini harus dicapai minimal enam kali dengan waktu yang ditentukan,” jelasnya.
Sedangkan tes samapta jasmani bintara untuk calon wanita secara chinning yaitu berdiri di depan tongkat mendatar kaki tetap menginjak tanah kemudian tarik badan ke depan dan kembali ke belakang.
Selanjutnya tes sit up yakni tes yang mengandalkan kekuatan otot perut serta tes push up yakni gerakan naik turun dengan bertumpu pada kedua tangan dan kaki untuk laki-laki bertumpu pada ujung kaki dan wanita bertumpu pada lutut saat turun badan tidak menyentuh tanah dan pada saat naik tangan kembali lurus.
Kemudian tes selanjutnya yang akan dilalui calon prajurit Jalasena yakni suttle run atau lari membentuk angka delapan dengan jarak dan waktu yang ditentukan.
“Setelah mereka melaksanakan jas, kemudian akan dilanjutkan renang dan terakhir postur. Hasil dari semua tes itu nanti akan dikirim ke Lantamal VI Makassar sebagai Panda, kita akan menunggu dari hasil Lantamal VI Makassar. Setelah itu nanti akan diumumkan di sini,” pungkasnya.
Mayor Agus Junianto menambahkan, tes postur merupakan tes dengan melihat dan meneliti bentuk tubuh setiap calon prajurit TNI AL secara detail yang meliputi bentuk tubuh, tangan, bentuk kaki, kondisi telapak tangan dan kaki, keseimbangan tubuh, geometri simetris tubuh hingga cara berjalan setiap casis menjadi target penilaian.
Usai menjalani tes samapta para calon siswa bintara dan tamtama akan melalui tes psikologi. Dalam melaksanakan tahap ini, Sub Panda Kendari bakal mendatangkan tim uji psikologi dari Lantamal VI Makassar sebagai panitia daerah.
“Setelah melaksanakan samapta atau garjas ini, casis akan melaksanakan tes psikologi. Pelaksanaannya selama empat hari, rencana kita akan mendatangkan tim pusat karena salah satu alasannya kuota atau peserta di Kendari ini sangat banyak. Jadi kita berusaha untuk tim psikologi dari pusat, kita masih menunggu dari Panda,” tutupnya.
Laporan AT
