PORTAL.ID – Bank Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggenjot transformasi dan digitalisasi layanan perbankan bagi masyarakat.
Untuk tujuan tersebut, rencananya Bank Sultra bakal melaunching kartu debit pada awal tahun 2022 mendatang.
Direktur Bank Sultra, Abdul Latif mengungkapkan, pihaknya memang agak terlambat dalam transformasi digitalisasi perbankan.
Menurutnya, hal itu terjadi karena Bank Sultra baru naik menjadi BUKU II diawal tahun 2020, dari sebelumnya di BUKU I.
“Ketika BUKU II itulah baru boleh bank mengembangkan produk digital banking, seperti kartu debet, mobile banking,” terang Abdul Latif di acara Media Mateships Bank Sultra, Senin 27 Desember 2021.
Sehingga, lanjut Abul Latif, baru pada awal tahun 2020, Bank Sultra mengembangkan sejumlah produk digital banking.
Diungkapkannya, produk digital banking Bank Sultra sebenarnya telah selesai dibangun pada akhir tahun 2020, namun masih menunggu izin dari regulator.
Pengurusan izin pada regulator yang dimaksud, yakni Otorita Jasa Keuangan (OJK) Pusat dan Bank Indonesia (BI) Pusat.
“Pengurusan izin di OJK telah selesai, saat ini kami masih menunggu izin dari Bank Indonesia, kalau izin ini telah selesai, maka Insyaallah kita launching,” ujar Abdul Latif.
Ia juga menjelaskan, pihaknya sebenarnya mentargetkan produk digitalisasi Bank Sultra bisa di launching akhir tahun 2021 ini.
Namun, mengingat masih belum dikeluarkannya izin dari Bank Indonesia, maka target launching bisa dilakukan diawal tahun 2022.
“Mudah-mudahan kita bisa launching di awal tahun 2022, bersamaan dengan launching ATM drivethru di kawasan MTQ,” pungkas Abdul Latif. /:P02