Kendari, portal.id – Menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024, Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) intens melakukan pengawasan uang palsu.
Deputi KPw BI Sultra Adik Afrinaldi mengatakan, untuk mengantisipasi peredaran uang palsu di Bumi Anoa, pihaknya terus berkoordinasi dengan perbankan agar memantau setiap penukaran uang.
“Kita selalu ada pengiriman uang ke daerah-daerah baik itu ke bank atau kas titipan. Di situ baik Bank Indonesia atau perbankan selalu mengecek apakah ada uang palsu atau tidak,” kata Adik Afrinaldi saat ditemui portal.id, Jumat (26/5/2023).
Selain itu, BI Sultra juga selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk memberantas modus kejahatan peredaran uang palsu.
“Kita juga ada ahli yang akan meneliti apakah ini benar-benar uang asli atau palsu,” ungkapnya.
Ia menuturkan, meski periode Januari hingga Mei belum ada laporan temuan uang palsu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk lebih cermat dan melaporkan jika ada temuan.
“Periode Januari hingga Mei belum ada dan mudah-mudahan gak ada ya,” tutur Adik Afrinaldi.
