Buton TengahPeristiwa

Personel Pos SAR Baubau dan Muna Dikerahkan Cari 19 Korban Hilang Dalam Kecelakaan Kapal di Buteng

×

Personel Pos SAR Baubau dan Muna Dikerahkan Cari 19 Korban Hilang Dalam Kecelakaan Kapal di Buteng

Sebarkan artikel ini

KENDARI – Basarnas Kendari mengerahkan sejumlah personel dengan didukung peralatan pendukung untuk melakukan pencarian korban hilang dalam kecelakaan kapal di Kabupaten Buton Tengah (Buteng).

Kecelakaan tersebut sendiri terjadi pada Minggu 23 Juli 2023 sekitar pukul 24.00 WITA. Kapal yang mengalami musibah tersebut diduga memuat 40 penumpang.

Dari jumlah penumpang tersebut sebanyak 19 orang diantaranya dinyatakan hilang, 6 orang selamat dan 15 orang meninggal dunia

Kepala Basarnas Kendari, Muhammad Arfah menjelaskan, pihaknya menerima laporan musibah tersebut sekitar pukul 02.03 WITA dini hari Senin.

Atas laporan tersebut, lanjutnya , pukul 02.50 Wita Tim Rescue Unit Siaga SAR Muna diberangkatkan dengan menggunakan Rescue Car membawa 1 Unit Rubber Boat untuk memberikan bantuan awal.

“Pukul 04.50 Wita Tim Rescue Pos SAR Baubau juga diberangkatkan dengan menggunakan RB 210 dengan membawa 2 Unit Rubberboat untuk memberikan bantuan SAR,” terang Arfah.

Arfah juga menegaskan, hingga saat ini pencarian korban yang diduga hilang masih terus dilakukan dengan melibatkan tim SAR gabungan.

Pencarian ini sendiri melibatkan puluhan personel dari Unit Siaga SAR Muna, Pos SAR Baubau, ABK RB210, Polres Buton Tengah, Polsek Mawasangka Timur, Babinsa Desa Lagii, PMI Baubau.

“Pencarian korban juga dilakukan dengan melibatkan masyarakat sekitar tempat kejadian kecelakaan serta keluarga korban,” terang Arfah.

Sementara itu, peralatan yang diturunkan untuk mendukung proses pencarian korban hilang diantaranya Rescue car 2 Unit, RB 210, Rubberboat 3 Unit.

“Selain itu turut dikerahkan juga peralatan berupa Aquaeye 1 Set, Alat Selam, serta peralatan pendukung keselamatan lainnya,” ujar Arfah.

Ia juga menjelaskan, keseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur, untuk korban meninggal dunia langsung dibawa ke rumah duka

“Korban meninggal dunia langsung diserahkan kembali kepada keluargan korban sedangkan korban selamat saat sementara dilakukan perawatan,” pungkasnya.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id