Kendari, Portal.id — Sungguh apes dan malang kejadian yang menimpah La Ode Muh Cinong Simbiti (32), seorang pegawai honorer di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Baru saja melakukan penarikan uang senilai Rp50 juta di bank, Cinong langsung menjadi korban pencurian, Jumat (4/8/2023).
Dari informasi yang diterima Portal.id, uang tersebut akan dipergunakan korban sebagai panai atau mahar pernikahannya.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman melalui keterangan resminya menuturkan, aksi pencurian tersebut terjadi pada pagi hari.
“Awalnya sekira pukul 08.30 WITA korban di Bank BNI Anduonohu menarik uang tunai sebanyak Rp50 juta. Setelah itu korban menyimpan uang tersebut di dalam tas dan dimasukan ke dalam jok motor, lalu berangkat menuju kampus UHO,” tutur Eka.
Korban merupakan pegawai honorer yang berkantor di UPT Laboratorium Terpadu UHO Kendari.
Sesampainya di Laboratorium UHO, korban langsung memarkirkan motornya, kemudian berjalan menuju ruang kerjanya.
“Sekira pukul 11.30 WITA, korban keluar dari ruangan tempat kerja, lalu pulang menuju kamar indekosnya. Saat sampai, korban membuka jok motornya dan sudah tidak mendapati tasnya yang berisi uang tunai sebanyak Rp50 juta dan surat-surat penting lainnya,” perwira polisi berpangkat tiga bunga melati emas itu.
Rupanya aksi pelaku terekam kamera pengawas CCTV yang ada di parkiran UPT Laboratorium Terpadu UHO. Sayangnya, wajah pelaku tidak terlihat dengan jelas, sebab pelaku mengenkan helm.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Poasia, Ipda Asrudin yang dikonfirmasi membenarkan bahwa uang senilai Rp50 juta milik korban akan dipergunakan untuk panai pernikahan.
“Dari keterangan yang diberikan oleh korban, uang itu untuk panai pesta pernikahannya,” beber Asrudin.
Laporan: Ferito Julyadi