Kesehatan & Gaya HidupSulawesi Tenggara

Berbuka dengan yang Manis atau Air Putih?, Ini Tinjauan Menurut Medis

×

Berbuka dengan yang Manis atau Air Putih?, Ini Tinjauan Menurut Medis

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi

KENDARI, Portal.id – Berbuka puasa adalah momen yang ditunggu-tunggu setiap hari selama bulan Ramadan, dan pemilihan makanan atau minuman saat berbuka memiliki dampak langsung pada kesehatan tubuh.

Dua opsi yang sering dipertimbangkan adalah berbuka dengan yang manis atau dengan air biasa. Mari kita tinjau dari sisi kesehatan mana yang lebih baik.

Ungkapan ‘berbukalah dengan yang manis’ mungkin sudah sering kamu dengar selama bulan puasa. Setelah berpuasa sepanjang hari, makanan manis memang bisa memulihkan energi yang terkuras dengan cepat.

Namun, jangan lupa juga bahwa saat berpuasa, kamu tidak minum selama 12 jam atau lebih. Hal itu bisa membuat tubuhmu kekurangan cairan. Oleh karena itu, kamu juga perlu mengembalikan cairan tubuh yang hilang dengan minum air putih.

Pertanyaannya, manakah yang lebih baik, buka puasa dengan makan sesuatu yang manis terlebih dahulu atau minum air putih? Berikut menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter.

Dehidrasi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi selama bulan Ramadan. Hal itu tidak mengherankan, karena kamu tidak menerima asupan makanan dan minuman sama sekali selama 12 jam lebih .

Untuk mendapatkan energi, tubuh akan menggunakan simpanan karbohidrat (yang disimpan di hati dan otot) dan lemak setelah semua kalori dari makanan yang dikonsumsi pada saat sahur sudah habis.

Tergantung pada cuaca dan lama puasa, kebanyakan orang yang berpuasa selama bulan Ramadan akan mengalami dehidrasi yang ringan, yang bisa menyebabkan sakit kepala, kelelahan dan sulit berkonsentrasi.

Namun, beberapa penelitian sudah menunjukkan bahwa kondisi tersebut tidak berbahaya bagi kesehatan, asalkan kebutuhan cairan segera digantikan saat buka puasa.

Nah, itulah mengapa kamu dianjurkan untuk berbuka dengan minum air putih terlebih dahulu agar tubuh tetap terhidrasi. Setelah minum air putih, barulah kamu boleh mengonsumsi makanan manis untuk memulihkan energi tubuh kamu.

Namun, bukan berarti kamu boleh mengonsumsi makanan manis sebanyak yang kamu inginkan. Pasalnya, buka puasa dengan mengonsumsi banyak makanan manis bisa membuat gula darahmu melonjak.

Berikut tips buka puasa yang sehat:

1. Berbukalah dengan Minum Air Putih

Berbukalah dengan minum lah 1-2 gelas air putih. Selain air putih, kamu juga bisa mengonsumsi buah-buahan atau sayuran yang kaya akan air, dan sup untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

2. Pilih Buah-buahan

Alih-alih mengonsumsi berbagai macam takjil yang tinggi gula dan santan, pilihlah buah-buahan sebagai makanan manis untuk mengembalikan energi sekaligus menghidrasi tubuh.

3. Mulailah dengan Makanan yang Ringan

Hindari mengonsumsi makanan dalam jumlah besar dan berbumbu kuat saat buka puasa. Ingat, tubuh kamu tidak menerima asupan apapun selama 12-16 jam. Mengonsumsi makanan dalam jumlah banyak akan membuat perut kamu ‘kaget; yang bisa memicu terjadinya masalah pencernaan.

4. Nutrisi yang Seimbang

Perlu mengonsumsi berbagai macam makanan dengan nutrisi seimbang. Pilihlah makanan yang kaya protein, seperti tahu, kacang-kacangan, atau daging tanpa lemak.

5. Konsumsi Karbohidrat

Selama puasa tubuh akan menggunakan glikogen (karbohidrat yang tersimpan) untuk energi dan aktivitas otak, sehingga penting untuk mengganti simpanan yang habis.

Jadi, tambahkan banyak sayuran ke makanan kamu dan karbohidrat yang sehat. Contohnya seperti beras merah, quinoa, pasta gandum atau ubi jalar.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id