Kendari, Portal.id — Seorang pemuda bernama Muh Ramadhan Saputra (21) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi korban penyerangan orang tidak dikenal (OTK), Senin (21/8/2023).
Buntut kejadian tersebut, korban dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka tebasan di lengan kiri dan telapak tangan kanan.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi menuturkan, aksi penyerangan tersebut bermula sekira pukul 02.30 WITA korban bersama lima orang rekannya bertamu ke rumah salah seorang teman, di BTN Bumi Praja, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia.
Saat berada di lokasi kejadian, korban dan teman-temannya ditegur oleh tiga OTK agar tidak ribut. Ketika itu itu korban menyahut, dengan mengatakan bahwa mereka sedang tidak ribut.
“Kemudian ketiga OTK itu mendatangi korban, dan salah satu dari mereka (pelaku) langsung mencengkram leher korban,” tutur Fitrayadi melalui keterangan resminya, Selasa (22/8).
Setelah itu, korban bersama rekan-rekannya meninggalkan tempat kejadian. Namun, salah satu teman korban bernama Angga berinisiatif untuk mendatangi para pelaku untuk meminta maaf.
Nahasnya, niatan baik untuk meminta maaf itu berakhir dengan tindakan pembacokan oleh salah seorang pelaku terhadap korban.
“Pelaku dan kawan-kawannya datang, saat itu salah satu pelaku memegang parang dan langsung menyerang korban yang mengenai bagian lengan kiri korban sebanyak dua kali, dan luka robek pada bagian telapak tangan kanan,” jelas mantan Kasatreskrim Polres Konawe Selatan itu.
Penyerangan itupun mengakibatkan korban harus mendapat perawatan di rumah sakit. Orang tua korban yang tidak terima melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Terhadap pelaku, pihak kepolisian tenga melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas para pelaku.
Laporan: Ferito Julyadi
