Kendari, Portal.id — Realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) di Sulawesi Tenggara (Sultra), pada semester I 2023 memcapai Rp2,7 triliun.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kendari, Teguh Ratno Sukarno. Ia menuturkan, angka tersebut sekitar 41,80 persen dari total pagu anggaran Rp6,6 triliun.
Realisasi APBN tersebut terdiri dari belanja pegawai, belanja bantuan sosial (Bansos), modal, dan belanja barang.
“Khusus belanja pegawai di semester I tahun 2023 tercatat realisasinya sebesar Rp928 miliar atau 50,73 persen dari pagu anggaran Rp1,8 triliun dengan sisanya sebesar Rp901 miliar,” ucap Teguh, Selasa (4/7/2023).
Teguh merincikan, realisasi belanja barang mencapai Rp1,02 triliun atau 40,16 persen dari pagu anggaran Rp2,55 triliun, dengan sisa anggaran Rp1,5 triliun.
Kemudian, realisasi belanja modal tercatat mencapai Rp807 miliar atau 36,36 persen dari pagu anggaran belanja Rp2,2 triliun dengan sisanya Rp1,4 triliun.
Terakhir, belanja bantuan sosial yang mencapai Rp3,1 miliar atau 35,84 persen dari pagu anggaran Rp8,8 miliar dengan Rp5,6 miliar sisanya.
“Olehnya itu secara totalnya realisasi APBN di wilayah kerja KPPN Kendari yaitu sebesar Rp2,7 triliun atau 41,80 persen dari total pagu anggaran Rp6,6 triliun. Sisa anggarannya sebesar Rp3,8 triliun,” jelasnya.
Jika dilihat dari grafik, lanjut Teguh, setiap bulannya dari belanja APBN terus mengalami peningkatan. Pada Januari sebesar Rp176 miliar, Februari Rp560 miliar, Maret Rp1,08 triliun, April Rp1,69 triliun, Mei Rp2,1 triliun, dan Juni Rp2,76 triliun.
“Dalam upaya mendorong target realisasi di tahun 2023 ini, tentu kami terus berupaya berkoordinasi serta bekerjasama dengan mitra kerja.
Laporan: Ferito Julyadi
