Kendari, Portal.id – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Diskepora) Sulawesi Tenggara (Sultra) berharap Kader Inti Pemuda Anti Narkoba (KIPAN) bersinergi dengan pemerintah untuk mempelopori masyarakat memerangi narkoba.
“Kader KIPAN saat ini sudah tersebar di hampir seluruh Sultra, diharapkan mampu berperan dalam penanggulangan bahaya narkoba di tengah-tengah masyarakat dan mengajak masyarakat untuk memerangi bahaya narkotika di lingkungannya masing-masing,” kata Kadis Kepora, Tri Prasetio Prahasto, di Kendari, Jumat.
Menurut Trio, narkoba adalah masalah bersama, daya rusaknya sangat dahsyat di kalangan masyarakat, karena itu ia berharap semua elemen bangsa harus saling bersinergi, bersama perang melawan narkoba.
“Kita semua harus bersinergi melawan narkotika, agar bisa kita tekan peredarannya, bahkan harus zero narkoba di daerah ini,” ujar Trio.
Kasus penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba kata dia, mengalami peningkatan hampir di semua daerah yang hingga saat masih menghantui pada pemuda.
“Peningkatan kasus narkoba ini bisa kita lihat jumlah pengeder dan pemakai narkotika yang dintangkap oleh polisi dan BNN,” katanya.
Trio berpesan kepada para kader KIPAN yang dibentuk tersebut dapat menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat terhadap bahaya narkoba di lingkungannya masing-masing.
“Saya berharap pemuda yang tergabung di KIPAN dapat menyampaikan pesan kepada masyarakat dan sebagai pionir di tengah-tengah masyarakat untuk menumbuhkan kewaspadaan demi mewujudkan generasi muda baru yang terbebas dari narkoba,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum KIPAN, Israfil, mengaku jumlah kader KIPAN saat ini mencapai 2000 orang tersebar kampir diseluuh kabupaten kota.
“Meskipun kepengurusan kabupaten kota belum terbentuk, tetapi kami sudah memiliki kader di selurh wilayah Sultra. Selanjutnya, rencana ke depan akan membentuk kepengurusan KIPAN di 17 kota dan kabupaten, menyusun rencana kerja untuk dilaksanakan,” katanya.
Ia juga berkomitmen untuk mengantarkan KIPAN menjadi gerakan baru di kalangan pemuda yang bersinergi dengan pemerintah membantu memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menghindari narkoba atau memerangi narkoba.