Kesehatan, Portal.id — Setiap orang pasti membutuhkan produk skincare, mau itu pria ataupun wanita. Tetapi, ada beberapa orang yang tidak cocok dengan produk perawatan kulit ini, terutama mereka yang memiliki jenis kulit yang sensitif.
Bahan skincare adalah penyebabnya. Berbeda jenis kulit, maka beda pula kandungan produk yang perlu kamu gunakan.
Bagi kamu yang memiliki kulit sensitif wajib mengetahui bahan-bahan dari skincare. Jangan sampai niatnya ingin memperelok diri, mala membuat kulit rusak, seperti menjadi kering, bersisik, mengelupas, bahkan menyebabkan rasa perih.
Mengutip dari Halodoc, ada lima bahan dasar skincare yang tidak cocok untuk kulit sensitif. Simak ulasannya ya, biar tidak salah memilih produk.
1. Skincare Mengandung Alkohol
Kalau kamu pemilik kulit sensitif sebaiknya hindari bahan yang satu ini. Skincare yang mengandung alkohol justru akan membuat kulit menjadi lebih kering. Sebab, alkohol akan secara otomatis menghilangkan kelembaban alami pada kulit.
Biasanya, kandungan yang satu banyak terdapat ada produk pembersih wajah astringent yang membantu mengangkat sisa kosmetik dan kotoran pada wajah. Jadi, pastikan kalau pembersih wajahmu tidak mengandung alkohol.
2. Mengandung Parfum
Mengutip dari Halodoc, parfum menjadi salah satu kandungan yang memiliki sifat iritan tertinggi pada produk perawatan kulit. Meski memberikan aroma wangi yang menyegarkan, kandungan ini rupanya dapat memicu alergi dan iritasi pada kulit wajah yang sensitif.
Sayangnya, parfum bisa terdapat dalam produk skincare yang tidak mencantumkan keterangan bahan pewangi. Jadi, kamu harus lebih teliti lagi dalam membeli, setidaknya pilih produk yang memiliki keterangan allergen free fragrance atau tidak memiliki kandungan 26 alergen berbahaya.
3. Asam Alfa Hidroksi (AHA)
Bahan AHA biasanya terdapat pada produk toner, anti penuaan, serum, dan beberapa jenis produk perawatan kulit lain. Kandungan ini bermanfaat untuk membantu menyamarkan tanda penuaan, noda hitam, membantu produksi kolagen, dan mencegah jerawat.
Asam Alfa Hidroksi ini tidak dianjurkan digunakan untuk pemilik kulit sensitif. Sebab, kandungan yang satu ini akan membuat kulit wajah lebih sensitif terhadap paparan sinar UV.
Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan skincare dengan kandungan beta hydroxy acid (BHA) karena lebih bersahabat untuk kulit sensitif.
4. Mengandung Vitamin A dan C
Rupanya, vitamin A maupun C pada skincare kandungan yang harus dihindari para pemilik kulit sensitif. Padahal, dua vitamin ini menjadi bahan yang penting untuk merawat kulit wajah.
Vitamin A dan C memiliki peran sebagai antioksidan yang membantu mencegah munculnya tanda penuaan, dan paparan radikal bebas.
Kendati demikian, serum atau skincare yang memiliki kandungan vitamin A dan C memberikan efek samping langsung pada kulit sensitif, yaitu iritasi, alergi, dan peradangan. Untuk gantinya, kamu bisa memilih produk yang menggunakan turunan dari vitamin C, seperti ascorbyl tetraisopalmitate yang lebih lembut untuk kulit sensitif.
5. Sulfat
Bahan terakhir, yakni sulfat. Kandungan yang satu ini berperan untuk menghasilkan busa pada sabun pembersih muka, bersama dengan garam mineral dan sulfur untuk melakukan tugas utamanya, yaitu membersihkan kotoran pada wajah.
Sodium lauryl sulfate dan ammonium lauryl sulfate adalah dua dari banyak jenis sulfat yang memicu kulit sensitif menjadi lebih kering, gatal, dan iritasi. Agar terhindar dari efek sampingnya, pilih produk skincare yang memiliki label bebas sabun atau bebas sulfat.
Jika masalah kulit sensitif yang kamu alami semakin buruk, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan langsung ke dokter spesialis kulit.
Laporan: Ferito Julyadi
