Kesehatan, Portal.id — Penyakit gula darah tinggi (glukosa), atau yang kita kenal dengan sebutan diabetes merupakan salah satu penyakit kronis yang paling berbahaya. Tanpa adanya penanganan serius, pengidap penyakit ini beresiko mengalami sejumlah komplikasi fatal, bahkan berujung kematian.
Karena itu, penting bagi pengidap diabetes mengontrol gula darahnya. Selain dengan memperhatikan makanan, tentu dengan mengkonsumsi obat yang dokter resepkan.
Mengutip dari Halodoc, setidaknya ada lima obat yang biasanya dokter resepkan untuk para pengidap diabetes.
Obat penyakit ini membutuhkan resep dokter, karena diabetes merupakan kondisi yang membutuhkan penanganan spesifik sesuai dengan keparahan pengidapnya.
Jadi, bagi para pengidap pastikan untuk tidak mengonsumsi rekomendasi obat diabetes sembarangan, tanpa adanya resep atau anjuran dosis dari dokter.
Berikut adalah beberapa obat yang direkomendasikan para dokter untuk para pengidap diabetes, simak ulasannya.
Glibenclamide 5 mg 10 Strip – Obat Rutin
Glibenclamide sebagai obat anti diabetes tipe 2 yang termasuk golongan sulfonilurea. Obat ini bekerja dengan cara menurunkan kadar gula darah dengan cara meningkatkan kalsium intraseluler dalam sel beta pankreas, sehingga menstimulasi produksi insulin.
Obat ini dapat dokter resepkan sebagai terapi tunggal, atau kombinasi dengan obat anti diabetes oral lainnya. Dalam penggunaannya, glibenclamide harus sesuai dengan petunjuk dokter. Rentang harga untuk obat ini Rp13 ribu hingga Rp16 ribu.
Metformin 500 mg 10 Strip – Obat Rutin
Rekomendasi berikutnya adalah Metformin 500 mg, yang berfungsi sebagai obat antidiabetes generik yang dapat mengontrol dan menurunkan kadar gula darah pada pengidap diabetes tipe 2.
Metformin termasuk ke dalam obat antidiabetes golongan Biguanid, yang bekerja dengan cara menghambat produksi glukosa (glukoneogenesis) di hati. Penghambatan tersebut mengakibatkan terjadinya penundaan absorbsi atau penyerapan glukosa usus, sehingga menurunkan glukosa plasma baik basal maupun postprandial (setelah makan).
Obat ini dapat dikonsumsi secara tunggal, dikombinasikan dengan obat antidiabetes lain, atau diberikan bersama insulin. Dalam penggunaan obat ini juga harus sesuai petunjuk dokter. Rentang harganya sendiri Rp17 ribu hingga Rp24 ribu.
Jardiance 10 mg 10 Tablet
Berikutnya Jardiance 10 mg sebagai obat dengan kandungan empagliflozin. Obat ini termasuk dalam golongan obat sodium-glucose co-transporter 2 (SGLT2) inhibitor.
Dokter dapat meresepkan obat ini pada pengidap diabetes tipe 2 yang sudah dewasa. Obat ini bekerja dengan cara menurunkan kadar glukosa darah (HbA1c),m dengan membantu ginjal meningkatkan jumlah glukosa yang masuk ke urin.
Jardiance harus dibarengi dengan diet dan olahraga saat diresepkan untuk diabetes tipe 2. Dalam penggunaan obat ini harus sesuai petunjuk dokter. Untuk rentang harga Rp212.400 hingga Rp274.600.
Gliquidone 30 mg 10 Strip – Obat Rutin
Rekomendasi obat keempat adalah Gliquidone 30 mg, sebagai obat oral yang termasuk dalam golongan sulfonilurea.
Gliquidone digunakan untuk mengontrol kadar gula darah pada pengidap Diabetes Melitus Tipe 2. Obat ini bekerja menurunkan kadar gula darah dengan merangsang pelepasan insulin dari sel beta pankreas yang masih berfungsi. Selain itu, obat ini juga dapat meningkatkan sensitivitas jaringan-jaringan perifer terhadap insulin. Dalam penggunaannya obat ini harus sesuai petunjuk dokter. Rentang harga untuk obat ini Rp110 ribu hingga Rp143 ribu.
Diamicron MR 60 mg 15 Tablet
Diamicron MR 60 mg 15 tablet adalah sediaan tablet Modified Relesase dengan kandungan gliclazide yang termasuk dalam obat anti diabetes golongan sulfonilurea. Dokter dapat meresepkan obat ini pada pengidap diabetes Melitus tipe 2 atau Non Insulin Dependent Diabetes Melitus (NIDDM).
Ketika kadar glukosa darah pengidap kedua jenis diabetes tersebut tidak dapat hanya dikontrol hanya dengan diet, olahraga, dan penurunan berat badan saja. Gliclazide bekerja dengan cara meningkatkan pelepasan insulin dalam darah yang diproduksi oleh sel beta pankreas. Dalam penggunaannya obat ini harus sesuai petunjuk dokter. Rentang harga obat ini Rp97.400 hingga Rp162.800
Seluruh rekomendasi obat di atas memerlukan resep dokter. Karena itu, pastikan untuk terlebih dahulu berdiskusi dengan dokter spesialis penyakit dalam meskipun kamu sudah terdiagnosa penyakit diabetes. Sebab, penyakit ini membutuhkan penanganan spesifik tergantung keparahan dan kondisi pengidapnya.
Laporan: Ferito Julyadi