KesehatanNews

6 Penyakit pada Bayi Akibat Ciuman yang Jarang Diketahui

×

6 Penyakit pada Bayi Akibat Ciuman yang Jarang Diketahui

Sebarkan artikel ini

Kesehatan, Portal.id — Gemas terhadap bayi sering sekali kita luapkan dengan cara mencubit pelan pipi, paha, hingga memberikan ciuman. Hal itu sudah sejak lama kita lakukan, tapi tahu tidak bahwa ciuman dapat membahayakan bayi dari berbagai penyakit.

Terlihat sederhana, namun mencium bayi dapat membahayakan kesehatan mereka. Sebab, kulit bayi yang tipis dan sistem kekebalan tubuh yang masih lemah, membuat bayi lebih sensitif terhadap sentuhan, termasuk ciuman.

Mengutip dari Halodoc, ada 6 penyakit yang terjadi karena mencium bayi sembarangan, yakni infeksi virus RSV, herpes simplex tipe 1, PTKM, alergi, gigi berlubang, dan sistem kekebalan tubuh melemah.

1. Infeksi Virus RSV

Respiratory Syncytial Virus (RSV) adalah virus yang menginfeksi paru-paru atau saluran pernapasan. Virus ini sangat menular dan umumnya menyerang anak-anak atau bayi sehingga membuat mereka kesulitan bernapas.

Pada anak yang usianya lebih besar, gejala virus ini bisa ringan dan mirip seperti flu biasa. Akan tetapi, pada bayi kondisi ini bisa menjadi serius dan berpotensi fatal.

RSV dapat menyebabkan masalah pernapasan yang parah dan dapat mempengaruhi jantung dan otak bayi, terutama bayi prematur yang cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.

2. Herpes Simplex Tipe 1

Herpes simplex tips ini sering disebut juga sebagai luka dingin atau herpes oral. Penyakit ini mungkin yang paling berbahaya yang dapat menyerang bayi akibat dicium oleh orang lain. 

Penyakit ini terjadi karena virus herpes simplex tipe 1 (HSV 1) yang ditularkan melalui kecupan, bahkan hanya kecupan pada tangan saja.

Awalnya, luka lecet akan terbentuk di sekitar bibir dan mulut, kemudian menyebar ke bagian wajah lainnya seperti hidung, pipi, dan dagu.

Jika tidak segera ditangani, herpes simplex pada bayi juga dapat menyebabkan peradangan otak. Penyakit yang satu ini segera ditangani, karena jika  virus sudah memasuki tubuh, akan bertahan seumur hidup hingga bayi dewasa.

3. Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut (PTKM)

Umumnya penyakit ini terjadi pada anak-anak di bawah usia 10 tahun. Penularannya sendiri dapat melalui kontak fisik, seperti berpelukan atau memberikan sebuah ciuman.

Tanda anak terkena penyakit ini mereka menderita demam, bisul sariawan, bintil-bintil merah pada area mulut, tangan dan kaki. Penyakit ini tidaklah fatal, namun dapat menyebabkan masalah pada bayi yang memiliki sistem kekebalan yang lemah.

Meski sebenarnya tidak fatal, PTKM dapat menyebabkan masalah pada bayi yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah.

4. Alergi

Siapa yang mengira bahwa mencium bayi dapat memicu alergi. Hal itu disebabkan karena orang dewasa cenderung menggunakan produk kosmetik yang mengandung  bahan kimia, sehingga paparan bahan kimia yang mengenai bayi saat menerima ciuman dapat menyebabkan iritasi kulit atau reaksi alergi.

Penyebab lain juga dari mengkonsumsi makanan seperti produk susu, kacang-kacangan atau makanan alergen. Mereka yang baru saja mengkonsumsi makanan-makanan tersebut, kemudian mencium bayi berpotensi menyebabkan reaksi alergi untuk bayi. Hal itu disebabkan karena paparan zat alergen.

5. Gigi Berlubang

Penyebab utama gigi berlubang adalah kurang menjaga kebersihan gigi dan mulut. Faktanya yang mungkin jarang kamu dengar, gigi berlubang pada bayi dapat terjadi karena bakteri streptococcus mutans

Bakteri yang satu ini berada dalam air liur, dan bisa ditularkan ke anak melalui ciuman, berbagi makanan dengan anak, atau meniup makanan anak.

6. Sistem Kekebalan Tubuh Melemah

Bayi sangat rentan terkena penyakit selama beberapa bulan awal ketika bakteri usus mereka masih dalam tahap perkembangan. Oleh karenanya, setiap anak atau orang dewasa yang ingin bersentuhan dengan bayi harus memastikan bahwa tangan mereka benar-benar bersih dan tidak memiliki tanda-tanda penyakit menular.

Orang dewasa atau anak-anak tidak menyadari penyakit yang mereka bawa, lalu menularkan penyakit tersebut pada bayi dengan memberikan ciuman.

Jika hal itu terjadi, bayi harus melawan kuman dan virus dengan kekebalan tubuh mereka yang masih sangat lemah. Akibatnya bayi menjadi mudah sekali jatuh sakit.


Laporan: Ferito Julyadi

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id