Kendari, Portal.id — Dibalik kemeriahan Karnaval Juang menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa (15/8/2023) kemarin yang diikuti oleh 90 instansi rupanya menyimpan duka mendalam.
Dikabarkan, salah seorang peserta karnaval yakni Ruki Ambar Puspita meninggal dunia pada event tersebut.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman yang dikonfirmasi awak media membenarkan insiden tersebut.
“Betul, almarhumah merupakan Bendahara di Bappeda,” ujar Eka, Rabu (16/8).
Eka menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sesaat setelah dimulainya pawai dari Jalan Sapati, Kelurahan Bonggoeya, Kecamatan Wuawua, tepatnya di Pasar Panjang Kendari.
“Kejadiannya sesaat setelah start dari Pasar Panjang. Almarhumah mengalami gangguan kesehatan,” jelasnya.
Saat kejadian, almarhumah langsung dilarikan ke rumah sakit untuk diberi penanganan media. Namun nyawanya tidak tertolong.
Laporan: Ferito Julyadi
