Kendari, Portal.id — Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto telah menyiapkan sejumlah program prioritas dalam perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023.
Andap menyebut bahwa program prioritas yang akan dimasukan terdiri dari program yang bersifat fisik, dan non fisik.
Program fisik sendiri seperti peningkatan infrastruktur fasilitas dan alat kesehatan lingkup pemerintah provinsi (pemprov) sebagai upaya untuk mendapatkan dukungan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kemudian pembenahan dan peningkatan infrastruktur pendidikan, seperti bangunan sekolah, laboratorium sert perpustakaan di lingkup pemprov.
Ketiga, relokasi anggaran pembangunan rumah jabatan (Rujab) Gubernur ke pembangunan untuk rumah tidak layak huni yang ada di 17 kabupaten/kota. Kemudian akan dilakukan analisis lebih mendalam terhadap kondisi infrastruktur penghubung antar kabupaten.
Sedangkan program prioritas bersifar non fisik, seperti kajian kepesertaan jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan. Kemudian bantuan pembiayaan para pelaku UMKM, sebagai upaya pemulihan ekonomi pasca Covid-19.
Selanjutnya, kajian serta penambahan insentif para tenaga medis atau kesehata, pengajar serta pendidik yang berstatus non PNS dan kontrak.
Kemudian, peningkatan kerja sama dengan perguruan-perguruan tinggi, sebagai upaya mengoptimalkan peran dari badan riset daerah yang bersinergi dengan civitas akademika.
Masih banyak lagi program-program prioritas yang akan dimasukan ke dalam perubahan APBD 2023. Andap meyakini, dengan komitmen bersama program kerja yang telah disusun akan menghasilkan kesejahteraan bagi masyarakat. Bahkan bisa menjadi pijakan orientasi dalam APBD murnis di 2024 mendatang.
Laporan: Ferito Julyadi
