KENDARI, Portal.id – Komet Setan atau yang dikenal juga dengan Komet 12P/Pons-Brooks sedang berlayar melewati Galaksi Andromeda di mangkok langit malam dan melaju menuju Bumi.
Sejumlah ahli astronomi memperkirakan komet dengan khas dua “tanduk” gas dan debu yang terbentuk dari letusan ini dapat disaksikan secara langsung saat melintas di orbit bumi pada akhir pekan ini.
Komet Setan memiliki nama resmi sebagai 12P/Pons-Brooks. Komet ini memiliki sejarah yang kaya dan menarik, serta telah memainkan peran penting dalam pemahaman manusia tentang alam semesta.
Komet 12P/Pons-Brooks pertama kali ditemukan oleh astronom Prancis Jean-Louis Pons pada tahun 1812. Namun, penampakan terbaiknya terjadi pada tahun 1883 ketika komet ini mencapai puncaknya dalam kecerahannya.
Penampakan yang dramatis ini membuat Komet 12P/Pons-Brooks menjadi topik pembicaraan di kalangan astronom dan pengamat langit pada masa itu.
Komet 12P/Pons-Brooks merupakan komet periodik, yang berarti bahwa ia memiliki orbit yang membawanya kembali ke tata surya dalam periode waktu tertentu.
Orbitnya membutuhkan sekitar 71 tahun untuk satu putaran penuh. Komet ini terdiri dari material beku seperti es, debu, dan gas yang menguap ketika mendekati Matahari, menciptakan ekor panjang yang memukau di langit malam.
Selain menjadi objek pengamatan yang menarik bagi pengamat langit, Komet 12P/Pons-Brooks juga memiliki nilai penting dalam penelitian ilmiah. Pengamatan dan analisis terhadap komposisi kimianya memberikan wawasan yang berharga tentang kondisi awal tata surya dan proses pembentukannya.
Informasi yang diperoleh dari komet ini juga membantu dalam memahami lebih baik tentang evolusi planet dan benda langit lainnya di tata surya.
Meskipun telah berlalu lebih dari satu abad sejak penampakannya yang spektakuler pada tahun 1883, Komet 12P/Pons-Brooks terus dipelajari oleh para ilmuwan modern.
Observasi terbaru menggunakan teleskop canggih dan teknologi pemrosesan data untuk memperoleh informasi lebih lanjut tentang karakteristik dan perilaku komet ini.
Data yang dikumpulkan ini berkontribusi pada pemahaman kita tentang asal-usul dan evolusi tata surya kita.
