Konawe, Portal.id – Pemerintah Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), meraih peringkat pertama dalam penilaian kinerja DD Semerter II Tahun 2021 dari 16 kabupaten di Sultra.
Atas pencapaian tersebut, maka Kabupaten Konawe diberi reward atau penghargaan dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kendari, yang diserahkan oleh Kepala KPPN Kendari Teguh Retno Sukarno dan diterima oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Konawe, Keni Yuga Permana, pada sosialisasi penyaluran DAK Fisik, Dana Desa Serta Dana BOS yang di ikuti perwakilan pemerintah daerah lingkup kantor bayar KPPN Kendari, Selasa (15/3/2022).
Kepala KPPN Kendari Teguh Ratno Sukarno, mengatakan sosialisasi penyaluran Dak fisik, dana desa (DD) dan dana bos yang di selenggarakan bertujuan agar pemerintah daerah memahami terkait kebijakan pencairan anggaran dak fisik,dana desa dan dana bos serta mencari solusi dari kendala yang dihadapi dalam proses pencairan tahun sebelumnya agar di tahun 2022 ini proses pencairan bisa lebih baik dan maksimal.
Menurut Teguh Ratno Sukarno agar satuan kerja dapat meningkatkan penyaluran DAK Fisik pihaknya meminta agar seluruh satuan kerja dapat melengkapi persyaratan dan saat ini sudah dapat diselesaikan satker, sedangkan untuk dana desa pihaknya saat masih menunggu perkades dari semua desa dan pihaknya juga berharap Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk Januari hingga Februari dapat di selesaikan di Maret 2022 ini.
Sementara itu, usai menerima penghargaan, Keni Yuga Permana mengaku prestasi ini, tidak terlepas dari bimbingan dan arahan dari Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa (KSK) dan Sekda Konawe, Ferdinand Sapan.
“Kedua tokoh sentral di lingkup Birpkrasi Konawe ini tak henti-hentinya mengingatkan terkait perbaikan tata kelola keuangan, sehingga kita bisa merasakan hasilnya,” kata Keni.
Penghargaan terkait tata kelola keuangan di desa, bukan kali ini saja diterima oleh Pemkab Konawe, karena sebelumnya pada Tahun 2021, Pemkab Konawe juga menjadi yang terbaik kedua dalam penyaluran DD dengan indikator kecepatan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT), juga yang ketiga dalam penyaluran DD tercepat.
