Kendari, portal.id – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat pengguna QRIS di Bumi Anoa terus meningkat.
Hal ini diungkapkan, Deputi KPw BI Sultra Sultra Adik Afrinaldi saat ditemui portal.id, Jumat (26/5/2023).
“Ada peningkatan, tahun lalu 83 ribu pengguna, sekarang sudah 95 ribu pengguna. Itu data hingga Maret 2023,” ungkap Adik Afrinaldi.
Ia mengatakan, pengguna QRIS saat ini masih didominasi di wilayah Kota Kendari. Kendati demikian, pihaknya akan terus berupaya agar seluruh daerah di Sultra memakai QRIS sebagai layanan pembayaran.
“Kita tahu dengan adanya QRIS itu kan unggul, langsung pembayarannya, cepat, dan aman,” kata Adik Afrinaldi.
“Kita akan terus kembangkan di daerah lain terutama untuk daerah-daerah yang jumlah penduduknya banyak seperti Baubau, Kolaka dan kita juga akan fokus ke semua daerah di Bumi Anoa,” tambahnya.
Melalui beberapa kegiatan yang diinisiasi oleh Bank Indonesia bersama pemerintah dalam menekan inflasi. Diharapkan masyarakat bisa tertarik dan berminat menggunakan QRIS.
“Kita akan senantiasa terus meningkatkan penggunaan QRIS ini, nantikan ada beberapa kegiatan nih termasuk ada Gerakan Bangga Buatan Indonesia yang nanti bersama-sama dengan pemerintah daerah di bulan Agustus. Nanti juga ada Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) dan lain-lain yang bisa dikoordinasikan dengan Pemda atau komunitas lainnya sehingga targetnya seluruh masyarakat Sultra itu menggunakan QRIS,” harapnya.
