KENDARI, Portal.id – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat pertumbuhan pengguna baru QRIS dan merchant QRIS mengalami penurunan selama tahun 2023.
Kendati demikian, pada triwulan ke-IV tahun 2023. Jumlah merchant QRIS di Bumi Anoa terus mengalami peningkatan.
“Peningkatan akseptasi keuangan digital juga terlihat dari transaksi e-commerce Sulawesi Tenggara yang mengalami peningkatan sebesar 45,78 % (yoy) atau dengan total nominal transaksi sebesar Rp131,39 miliar,” kata Kepala KPw BI Sultra Doni Septadijaya saat Bincang Bareng Media di salah satu cafe di Kendari, Selasa 2 April 2024.
Meski data pengguna QRIS fluktuatif, pihak BI Sultra terus gencar untuk melakukan sosialisasi manfaat QRIS kepada masyarakat. Selain itu, BI Sultra juga menggandeng sejumlah perbankan, pihak kampus dan pelaku UMKM untuk menerapkan transaksi non tunai.
Hal itu bertujuan untuk membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi dan memperbaiki sistem keuangan serta mencegah terjadinya perbedaan uang palsu maupun tindak kejahatan lainnya.
“Penggunaan sistem pembayaran non-tunai membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi serta memperbaiki sistem keuangan dari tindak kejahatan,” jelas Doni.
Laporan Hardiyanto