KENDARI, Portal.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Kendari memulai penerapan aplikasi E-Office. Dalam penerapannya, Diskominfo Kendari menggandeng Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang, Jawa Barat (Jabar).
Aplikasi E-Office sendiri diperuntukan sebagai pendukung kinerja aparatur negara, atau pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Kepala Diskominfo Kota Kendari, Nismawati menuturkan, aplikasi E-Office merupakan adaptasi dari sistem yang telah berhasil diterapkan di Pemkab Sumedang. Kerja sama yang dijalin yakni bimbingan teknis kepada para admin di lingkungan Pemerintah Kota Kendari.
“Keberhasilan implementasi di Sumedang pun telah mendapatkan pengakuan langsung dari Presiden Joko Widodo, yang menjadikan mereka sebagai contoh dalam penerapan layanan publik digital,” ujar Nismawati melalui keterangan resminya, Jumat (19/7/2024).
Menurutnya, penerapan aplikasi E-Office di Kendari akan memberikan dukungan signifikan terhadap kinerja ASN di lingkup Pemkot Kendari. Langkah ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan efisiensi birokrasi, tetapi juga untuk memastikan bahwa layanan yang diberikan kepada masyarakat menjadi lebih mudah diakses.
“Aplikasi ini dirancang untuk menjadi satu titik akses bagi masyarakat untuk mengakses berbagai layanan pemerintahan. Dengan demikian, proses pengajuan dan pelayanan akan lebih cepat dan efisien,” jelasnya.
Ia menegaskan, tujuan akhir dari penerapan aplikasi ini untuk mengintegrasikan semua aplikasi layanan yang sudah ada ke dalam sistem E-Office. Langkah ini sejalan dengan arahan presiden untuk menciptakan sistem pelayanan publik yang terpadu di semua daerah.
“Integrasi ini akan dilakukan secara bertahap, dan kami berharap semua OPD di lingkup Pemkot Kendari dapat segera memanfaatkan keuntungan dari E-Office ini dalam waktu dekat,” tandasnya.
Laporan Ferito Julyadi
