Konawe, Portal.id — Kabupaten Konawe resmi ditetapkan sebagai daerah pelaksanaan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B). Penetapan itu berdasarkan instruksi Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sulawesi Tenggara (Sultra).
Penetapan itu disampaikan dalam virtual meeting yang diikuti Pemda Konawe bersama Direktorat Perlindungan dan Penyediaan Lahan, serta Direktorat Jenderal Sarana dan Prasarana Pertanian Kementerian Pertanian.
Kabupaten Konawe dipilih, karena dinilai sebagai satu-satunya kabupaten di Sultra yang memenuhi semua syarat pelaksanaan LP2B.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra, Laode Rusdin Jaya menuturkan kegiatan rekomendasi perlindungan LP2B agar dapat terpetaknya luasan LP2B tingkat kabupaten dan ditetapkan dalam SK/Perbup tentang penetapan LP2B dan atau dalam perda RTRW.
“Bidang lahan yang ditetapkan untuk dilindungi dan dikembangkan secara konsisten guna menghasilkan pangan pokok bagi kemandirian, ketahanan dan kedaulatan pangan nasional,” jelasnya.
Kemudian, perlindungan LP2B dilakukan dengan adanya penetapan wilayah budidaya pertanian, khususnya di wilayah pedesaan yang memiliki hamparan.
Rusdin menjelaskan, dalam pelaksanaan LP2B Pemda Konawe akan dibantu oleh para konsultand ditingkatan provinsi, kabupaten/kota, serta didampingi Dinas Pertanian Sultra.
“Konsultan yang berkedudukan di provinsi karena luas areal kerja relatif lebih kecil sehingga dalam pelaksanaan kegiatan dikombinasikan dengan kabupaten/kota lain dalam satu provinsi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rusdin membeberkan anggaran pelaksanaan LP2B bersumber dari APBN Pembantuan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP).
“Dari APBN Pembantuan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) satuan kerja dinas kabupaten dan provinsi tahun anggaran 2023,” sambungnya.
Sementara itu, Kadis Pertanian Konawe, Gunawan Samad yang dikonfirmasi awak media menyampaikan pihaknya telah melakukan sejumlah persiap untuk menunjang pelakasaan LP2B.
“Alhamdulillah untuk di Sulawesi Tenggara hanya Konawe yang menjadi tempat pelaksana LP2B,” ujar Gunawan via telepon.
Laporan: Ferito Julyadi