Kendari, Portal.id — Sebanyak 2.255.160 kilogram cadangan beras pemerintah (CBP) disalurkan oleh Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Sulawesi Tenggara (Sultra), untuk 225.516 keluarga penerima manfaat (KPM) di 17 Kabupaten/Kota, Kamis (6/4/2023).
Penyaluran 2,2 juta kilogram beras CBP ini merupakan sinergitas antar Perum Bulog dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio menuturkan penyaluran ribuan ton beras itu merupakan gerakan nasional yang dilakukan di seluruh daerah untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
“Ini untuk membantu masyarakat yang saat ini membutuhkan pangan, khususnya beras sehingga pihak pemerintah menyalurkan cadangan beras yang selama ini tersimpan di Bulog,” ucap Asrun.
Asrun menjelaskan, bantuan pangan tersebut merupakan salah satu upaya dari pemerintah dalam menekan angka inflasi daerah, dan sebagai bukti kepada masyarakat bahwa cadangan pangan di Sultra masih mencukupi.
“Pemberian pangan beras ini untuk memastikan bahwa masyarakat kita agar tidak cemas, tidak khawatir karena cadangan pangan kita itu bisa terjamin sampai akhir tahun ini,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Perum Bulog Sultra, Siti Mardati Sain mengungkapkan bantuan beras diberikan selama tiga bulan (Maret—Mei), dengan besaran per KPM 10 kilogram.
“Kita upayakan ini serempak dilakukan di 17 kabupaten/kota karena ini sudah diluncurkan berarti semuanya sudah harus bergerak, sejatinya sudah jalan semua,” ungkap Siti.
Lebih lanjut Siti menerangkan, penyaluran pertama periode Maret pihaknya menyalurkan untuk 21 ribu KPM, dan ditargetkan rampung sebelum memasuki Idulfitri 1444 H.
“Jadi yang disalurkan sekarang 1 bulan alokasi itu, yaitu periode Maret. Kita sudah sepakat, targetnya kita nanti baik TPID, Pemda setempat dan transporter yakni PT Pos, kita upayakan satu bulan alokasi ini untuk 21 ribu KPM bisa disalurkan sebelum lebaran,” tutupnya.
Laporan: Ferito Julyadi