Kendari, Portal.id – Siswa-siswi MAN Insan Cendekia Kota Kendari Go Internasional setelah berhasil lolos sebagai peserta AFS Global STEM Academies 2023 melalui Program Pertukaran Pelajar yang diselenggarakan oleh Bina Antarbudaya dan Program International Youth Exchange and Conference yang diselenggarakan oleh Indonesian Youth Action.
Tiga Siswa MAN Insan Cendekia Kota Kendari berhasil Go Internasional melalui program Pertukaran Pelajar yang diselenggarakan oleh Dua Lembaga berbeda.
Ketiga siswa tersebut adalah Raaziq Akbar Al-Qarni, XII IPA 2 lolos sebagai peserta International Youth Exchange and Conference (IYEC Chapter 4) yang diselenggarakan oleh Indonesian Youth Action dengan negara tujuan Singapura dan Malaysia yang dilaksanakan pada tanggal 18 hingga 22 Juli 2023; Aliyatur Rafiqah Nur, XII IPA 2 sebagai peserta AFS Global STEM Academies 2023 yang dilaksanakan pada tanggal 19 Juli hingga 16 Agustus 2023 di Mesir; dan Afiqah Nazifatul Latif, XII IPA 2 sebagai peserta AFS Global STEM Academies 2023 yang dilaksanakan pada tanggal 24 Juli hingga 20 Agustus 2023 di Negara China.
International Youth Exchange and Conference (IYEC) merupakan program pertukaran pelajar Indonesia yang bertujuan mendukung program pembangunan berkelanjutan dalam mempersiapkan SDM Indonesia yang unggul melalui kegiatan Internasional. Program tersebut diselenggarakan oleh Indonesian Youth Action yang mengusung tema “Optimalisasi Partisipasi Pemuda untuk Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan”.
Para delegasi terpilih akan melakukan presentasi ide projek Sustainable Development Goals (SDGs), kunjungan kampus untuk belajar tentang sistem Pendidikan Internasional dan Beasiswa Internasional, kunjungan ke KJRI Johor, City Tour, dan sesi bersama Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Malaysia tentang Studi di Luar Negeri.
Jumlah peserta yang berhasil lolos melalui program International Youth Exchange and Conference (IYEC) sebanyak 27 (Dua Puluh Tujuh) orang yang terdiri atas 24 (Dua Puluh Empat) orang mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dan 3 (Tiga) siswa dari 3 SMA/SMK/MA yang salah satu diantaranya adalah siswa dari MAN Insan Cendekia Kota Kendari.
Sementara, Bina Antarbudaya adalah organisasi nirlaba yang merupakan mitra dari AFS Intercultural Programs, Inc yang bertanggung jawab dalam melaksanakan program pertukaran pelajar seperti AFS dan YES. Dan, AFS Global STEM Academies merupakan salah satu bagian dari AFS Global STEM Changemakers, yaitu sebuah program yang memberikan kesempatan bagi siswa-siswi Indonesia untuk mendapat Exposure di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) melalui program hybrid (Virtual dan Physical) selama 12 plus 4 pekan.
Menurut Raaziq, begitu sapaan akrab dari Raaziq Akbar Al-Qarni merasa sangat bangga dan bersyukur kepada Allah SWT bisa mendapatkan kesempatan menjadi salah satu peserta yang dapat mengikuti kegiatan International Youth Exchange and Conference yang diselenggarakan oleh Indonesian Youth Action di Negara Singapura dan Malaysia.
Karena, dari 27 peserta yang dinyatakan lolos seleksi, hanya terdapat 3 peserta yang berasal dari tingkat SMA, SMK, dan MA. Selebihnya adalah dari berbagai kalangan Perguruan Tinggi vaforit yang ada di Indonesia.
Hal senada juga disampaikan oleh Rafiqah dan Afiqah yang keduanya merupakan peserta AFS Global STEM Academies 2023. “Kami merasa sangat bangga dan mengucapkan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT karena mendapatkan kesempatan untuk bergabung bersama 18 (Delapan Belas) siswa hebat lainnya dari seluruh Indonesia sebagai peserta AFS Global STEM Academies 2023, walaupun kami berdua berbeda negara tujuan, Rafiqah di Negara Mesir sementara Afiqah di Negara China”.
Kepala MAN Insan Cendekia Kota Kendari, Dr. H. Muhammad Naim, S.Pi., M.Pd juga sangat bersyukur kepada Allah SWT karena di tahun 2023 ini sebanyak 3 (Tiga) siswa MAN Insan Cendekia Kota Kendari berkesempatan mengikuti kegiatan Internasional dengan beberapa negara tujuan yang berbeda, dimana anakda Raaziq yang juga merupakan Ketua OSIS MAN Insan Cendekia Kota Kendari menjadi peserta Pertukaran Pelajar yang diselenggarakan oleh Indonesian Youth Action di Negara Singapura dan Malaysia yang berlangsung selama satu pekan, sementara anakda Rafiqah dan Afiqah merupakan peserta AFS Global STEM Academies 2023 di Negara Mesir dan China yang berlangsung selama 4 (Empat) pekan.
Selain itu, selaku kepala madrasah juga sangat bangga dan memberikan apresiasi yang sangat tinggi atas prestasi yang telah dicapai anak-anak kami karena mereka mampu bersaing dengan banyak peserta dari berbagai SMA, SMK, dan MA bahkan tingkat Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia untuk menjadi peserta Pertukaran Pelajar dan Mahasiswa.
Karena sebagaimana diketahui bahwa MAN Insan Cendekia Kota Kendari merupakan madrasah unggulan yang diharapkan menjadi madrasah yang mandiri, berprestasi, dan mampu berdaya saing gobal sehingga untuk mencapai tujuan tersebut, maka MAN IC akan senantiasa fokus pada pencapaian prestasi baik di bidang akademik maupun riset serta non akademik.
Untuk mendukung kemampuan berdaya saing global, maka MAN Insan Cendekia Kota Kendari terus berupaya meningkatkan keterampilan berbahasa asing yang dimiliki para siswa, khususnya keterampilan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Pada Tahun Pelajaran 2023/2024 ini, para siswa MAN Insan Cendekia Kota Kendari akan mengikuti kegiatan Arabic Camp dan English Camp yang dijadwalkan pelaksanaannya pada bulan Oktober dan Nopember 2023 nanti, ungkapnya.
“Atas nama Civitas Akademik MAN Insan Cendekia Kota Kendari, saya mengucapkan selamat kepada anakda Raaziq, Rafiqah dan Afiqah yang Insyaa Allah prestasi yang ditorehkan ini akan menjadi dakwah dan memberi motivasi kepada siswa-siswi lainnya sehingga juga bisa berprestasi yang sama dan semoga ke depan anak-anak kami diharapkan akan lebih banyak lagi yang dapat Go Internasional baik melalui kegiatan serupa (Pertukaran Pelajar) maupun yang dapat diterima di perguruan tinggi luar negeri,” tutup Muhammad Naim.
