Kendari, Portal.id – Pembangunan Gedung Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Insan Mandiri Kendari yang berlokasi di jalan H. Lamuse lorong Daeng Manabba Kota Kendari telah rampung dan siap untuk digunakan dalam proses belajar mengajar.
Wali Kota Kendari H.Sulkarnain Kadir didampingi Bunda PAUD Kota Kendari Hj.Sri Lestari Sulkarnain turut hadir dan meresmikan penggunaan gedung baru tersebut, yang ditandai dengan penandatanganan Prasasti dan pengguntingan pita, Minggu (13/2/2022).
Dalam sambutannya Wali kota Kendari H. Sulkarnain Kadir mengatakan, Pemerintah Kota Kendari mengapresiasi kepada yayasan-yayasan yang membantu menghadirkan fasilitas pendidikan.
“Hari ini kita bersama-sama hadir menyaksikan peresmian Gedung Yayasan Cinta Kendari yang hadir di Kota Kendari dalam bentuk Sekolah Dasar Islam Terpadu Insan Mandiri Kendari, saya sangat mengapresiasi semangat ini dalam menghadirkan fasilitas pendidikan untuk anak-anak kita, dengan menghadirkan sekolah tingkat TK dan SD di Kota Kendari, mudah-mudahan ini bisa berlanjut ke tingkat SMP dan seterusnya,” kara wali kota.
Sementara itu Ketua Yayasan Cinta Kendari, Waode Nur Hafiah mengatakan bahwa, SD Islam Terpadu Insan Mandiri berdiri sejak tahun 2017.
“SD Islam Terpadu Insan Mandiri Kendari berdiri sejak tahun 2017 yang berkerjasama dengan Insan Mandiri Jakarta dan Alhamdulillah tahun 2022 sekarang ini kami mempunyai gedung yang baru,” ujarnya.
Selain itu juga dia mengungkapkan, visi dari Yayasan Cinta Kendari yang ingin berkontribusi di segi pendidikan khususnya di Kota Kendari.
“Visi dari Yayasan Cinta Kendari adalah kami ingin berkontribusi dari segi pendidikan khusunya di Kota Kendari, maka itu kami ingin mengambil peran untuk bagaimana kita mendidik anak-anak biar kedepannya bisa menjadi generasi emas,” tutupnya.
Kegiatan peresmian tersebut diisi dengan penampilan Minat dan Bakat Siswa-Siswi SDIT Insan Mandiri Kendari melalui kegiatan ASSEMBLY.
Acara ini turut dihadiri Direktur Insan Mandiri Jakarta Dr. H. Karim Santoso, M.Si, serta Ketua DPRD Kota Kendari H.Subhan ST, beberapa Kepala OPD, camat, lurah dan tokoh masyarakat serta orang tua murid.