Nasional

Dua Alumni MAN-IC Ikut Pertukaran Pemuda Indonesia-Amerika, Berikut Ungkapan Kegembiraan Kakanwil Kemenag Sultra

×

Dua Alumni MAN-IC Ikut Pertukaran Pemuda Indonesia-Amerika, Berikut Ungkapan Kegembiraan Kakanwil Kemenag Sultra

Sebarkan artikel ini

Kendari, Portal.id – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara, H. Zainal Mustamin melepas secara resmi Diva Najihah Zalsabila dan Galang Gemilang alumni Mandrasah Insan Cendikia (MAN IC) Kota Kendari sebagai anggota tim Pertukaran Pemuda Indonesia-Amerika Serikat (USA) Tahun 2022 mewakili Provinsi Sulawesi Tenggara. Rabu (13/7/2022).
Pelepasan ini ditandai dengan penyerahan bendera dan pengalungan bunga untuk mengikuti kegiatan American Leadership Experience (ALEx) Program 2022, turut disaksikan Kabid Pendidikan Madrasah, H. Muh. Saleh dan Kepala MAN IC Kendari, Muhammad Naim di Aula Kanwil Kemenag Sultra.
Dalam sambutannya, Kakanwil menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas capaian dua wakil Sultra mewakili Indonesia dalam ajang internasional dengan membawa nama baik bangsa di mata Internasional dengan semangat dan percaya diri yang tinggi.
“Rasa bangga dan apresiasi yang tinggi kepada anak-anak sekalian, saya selalu menyampaikan bahwa kita selalu memiliki rasa percaya diri yang tinggi, jangan kita selalu underestimate, selalu minder, tapi harus selalu mengikuti kompetisi-kompetisi yang bergengsi,”ucapnya.
Apresiasi dan ucapan terima kasih juga disampaikan kepada MAN IC Kendari yang selalu mendukung kompetisi dan prestasi sampai ke ajang internasional.
“Dan terima kasih kepada MAN IC yang selalu mendukung kompetisi dan berburu prestasi dan ini luar biasa anak-anak kita punya pengalaman lagi membawa nama baik di luar negeri dan akan banyak pengalaman-pengalaman leadership, saling berbagi termasuk didalamnya inklusi membawa moderasi dalam keragaman ke dunia internasional, mengangkat isu lingkungan hidup, keragaman, moderasi yang sudah ditanamkan disini akan menjadi bekal anak-anak sekalian.,”ungkap Kakanwil.

“Bersikaplah dengan baik santun, beretika dan menjaga nama baik daerah dan negara Indonesia saat berhadapan dengan bangsa yang besar olehnya kita perlu menunjukkan bahwa bangsa kita adalah negeri yang religius,kita terangkan dengan membawa karakter bangsa dengan nilai-nilai pancasila dan pandangan, perilaku serta tindakan yang mencirikan kemoderasian,”pesannya.
Dengan pengalaman dan kegiatan bertaraf internasional seperti, Kakanwil berharap siswa madrasah di Sultra dapat meningkatkan kemampuan dan memperkaya ilmu pengetahuannya agar menjadi generasi cerdas dan moderat yang mendunia.
“Saya berharap anak kita suatu saat bisa menjadi juru bicara moderasi internasional, kelak akan menjadi duta besar dan punya pengalaman yang tidak berhenti sampai disini tapi menjadi momentum untuk terus membangun jejaring dan memperkaya kapasitas dan kemampuan khasanah dan kelak kalian menjadi orang-orang yang terlibat menjadi wakil bangsa di seluruh dunia,”ucapnya.
“Selamat kepada ananda berdua, sekali lagi jaga nama baik kita dan jaga kesehatan, catatkan pengalaman yang tidak hanya menjadi memori di kertas kecil tetapi menjadi sebuah buku dan bisa berbagi pengalaman untuk kepada siswa yang lain se Sulawesi Tenggara. Setelah ini akan ada dari madrasah lain yang bisa segera menyusul mengikuti kegiatan dalam even-even yang sejenis mungin dalam program yang berbeda tapi kalian sudah menjadi bagian keluarga dunia yang tidak bisa melepaskan diri dari pergaulan internasional. Maka pelajaran di madrasah harus memperkenalkan dunia internasional kepada anak-anak karena dengan kemajuan teknologi dan informasi sekarang kita semua tidak bisa melepaskan diri dari pergaulan internasional”,”tandasnya.
Sebelumnya, Kepala MAN IC Kendari, Muhammad Naim melaporkan kegiatan American Leadership Experience (ALEx) 2022 merupakan program yang dilaksanakan yayasan Bina Antarbudaya Indonesia bekerjasama dengan pihak kedutaan Amerika Serikat.
Dikatakan, kedua Pemuda alumni MAN IC ini mewakili Sulawesi Tenggara bersama 35 orang lainnya di seluruh Indonesia dalam mengikuti kegiatan
“Dari Sulawesi Tenggara diwakili ananda berdua dan ternyata pada saat saya menanyakan kepada mereka dari 35 orang itu sebagiannya adalah teman-temannya dari Insan Cendikia dari seluruh Indonesia. Mereka akan berangkat ke Jakarta besok dan melanjutkan perjalanannya mengikuti kegiatan tersebut dengan destinasi tujuan akan diterima di Ohio berikutnya akan mengikuti program kepemimpinan dan akan menuju ke ibukota Amerika Serikat, Washington DC,” jelasnya.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id