BUTON SELATAN, Portal.id – Proses pencarian terhadap La Herman (39) nelayan hilang yang terjatuh dari perahunya saat melaut di perairan Pulau Siompu dihentikan, Jumat 3 Mei 2024.
Operasi SAR tersebut dihentikan karena telah memasuki hari ke-7, namun keberadaan korban tak kunjung ditemukan.
“Hingga pukul 16.00 Wita hasilnya nihil, mengingat operasi SAR telah memasuki hari ke-7 dan tanda-tanda keberadaan korban tidak ditemukan serta berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak terkait termasuk keluarga korban maka operasi dihentikan,” kata Kepala Basarnas Kendari Muhamad Arafah dalam keterangan tertulisnya, Jumat 3 Mei 2024.
Selanjutnya seluruh unsur yang terlibat dikembalikan kesatuannya masing-masing.
“Operasi SAR akan dilanjutkan apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban,” ujar Arafah.
Sebagai informasi, La Herman sebelumnya dikabarkan hilang saat melaut pada Sabtu 27 April 2024 lalu.
Proses pencarian terhadap korban melibatkan Tim SAR gabungan dari Pos SAR Baubau, PMI Baubau, BPBD Buton Selatan, Polsek Batauga, Polsek Siompu, warga sekitar, dan keluarga korban.
Berbagai alat keselamatan dari Basarnas diturunkan seperti Rescue Carier, RIB, Palsar Evakuasi, Palsar Medis, Aquaeye dan peralatan komunikasi.
Laporan Hardiyanto
