Kendari, Portal.id — Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu melakukan peninjauan langsung Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, Selasa (23/5/2023).
Dalam kunjungannya itu, Asmawa didampingi Sekda Kota Kendari, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Kendari, Kabag Protokol, dan sejumlah Kepala Bidang (Kabid) di DLHK, serta Sekcam dan Lurah Puuwatu.
Asmawa menyampaikan akan mengembalikan kondisi TPA seperti sepuluh tahun lalu. Dia juga menuturkan, dibutuhkan penambahan alat berat untuk memaksimalkan penanganan sampah.
“Sampah yang masuk sekitar 300 ton setiap harinya. TPA butuh penambahan alat berat, karena yang ada sekarang sudah rusak dan membutuhkan perbaikan,” tutur Asmawa.
Dirinya juga memastikan, kondisi kolam lindu atau air limbah di TPA masih berfungsi dengan baik. Dia berharap, dengan terbentuknya UPTD TPA Puuwatu, pengelolaan sampah di lokasi tersebut dapat dilakukan secara profesional.
“Selain itu, Pemerintah Kota Kendari berkeinginan mengembalikan masa kejayaan Tempat Pembuangan Akhir Sampah, Puuwatu sebagai salah satu TPA terbaik di Indonesia,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari, Nismawati menerangkan pengelolaan sampah di TPA Puuwatu setidaknya harus menyediakan alat berat jenis D6 satu unit, alat berat D3 dua unit serta kompaktor untuk memadatkan sampah.
“Kompaktor yang ada saat ini untuk memadatkan sampah itu sudah tua, jadi memang harus dilengkapi semua itu supaya pengelolaan sampah seperti yang disampaikan pak wali tadi kembali seperti sepuluh tahun yang lalu,” ujar Nismawati.