Kendari, Portal.id — Empat orang warga binaanya diduga kembali terlibat dalam upaya penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu ke dalam Lapas, Kepala Lapas Kelas IIA Kendari, Tapianus Antonio Barus buka suara, Selasa (8/8/2023).
Antonio menuturkan, penggagalan upaya penyeludupan 5 saset paket sabu-sabu pada Senin (7/8) merupakan bukti solidnya anggota Lapas Kendari.
Adanya anggapan bahwa Lapas Kelas IIA Kendari kecolongan, Antonio menegaskan, upaya penyeludupan sabu-sabu yang masih ditemukan bukanlah sebuah kelemahan, melainkan bukti solidnya para petugas dalam pengawasan.
“Anggota saya saat ini solid, makanya ditemukan ini yang diduga barang narkoba jenis sabu,” ucapnya.
Terkait adanya sindikat dalam kasus ini, Ka Lapas menerangkan, pihkanya menyerahkan proses penyelidikan kepada Tim Penyidik Satres Narkoba Kendari untuk mengungkap.
“Napi yang diduga terlibat saat ini kita tempatkan di ruangan khusus, sementara sambil menunggu penyelidikan dari kepolisian,” tutupnya.
Sebelumnya, pada Senin (8/8) sekira pukul 16.30 WITA petuga Lapas Kelas II menggagalkan upaya penyeludupan sabu-sabu sebanyak 5 saset dengan berat 28,52 gram.
Barang haram tersebut ditemukan dalam kotak makanan milik salah seorang warga binaan berinisial YN, yang merupakan napi kasus tindak pidana korupsi.
Laporan: Ferito Julyadi
