KENDARI, Portal.id – Spead boat pribadi milik Andi Sumangerukka (ASR) digunakan untuk memulangkan jenazah Sultan Buton ke-40, dr La Ode Muhammad Izat Manarfah ke Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Jenazah Sultan Buton diberangkatkan dari pelabuhan di Kendari pada Selasa 26 Maret 2024, sekitar pukul 23.00 Wita.
Hal tersebut dikatakan, Kepala Dinas Perhubungan Sultra, Muhammad Rajulan.
“Jenazah Sultan Buton La Ode Muhammad Izat Manarfah dipulangkan malam ini ke Baubau menggunakan speed boat milik Andi Sumangerukka yang difasilitasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara,” kata Rajulan.
Ia menuturkan, keberangkatan jenazah Sultan Buton ke pelabuhan Ferry Baubau memakan waktu 3 sampai 4 jam.
“Estimasi perjalanan 3-4 jam langsung ke Pelabuhan Ferry Baubau,” ujar Rajulan.
Untuk diketahui, sebelumnya dikabarkan Sultan Buton La Ode Muhammad Izat Manarfah dirujuk ke RSUD Kota Kendari untuk menjalani perawatan pada Selasa 26 Maret 2024, sekitar pukul 10.00 Wita.
“Almarhum sempat dirawat di Rumah Sakit Palagimata Baubau kemudian dirujuk pagi tadi,” ujar salah seorang kerabat almarhum bernama Panji.
Setelah dirawat beberapa jam, La Ode Muhammad Izat Manarfah menghembuskan nafas terakhir pada Selasa 26 Maret 2024, sekitar pukul 18.10 Wita.
Laporan Hardiyanto
