Portal.id, Kendari — Sejumlah fakta terungkap dalam kasus penganiayaan yang menewaskan seorang mahasiswa Universita Muhammadiyah Kendari (UMK), bernama La Ode Hartono yang terjadi di Jalan KS Tubun, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari.
Diketahui, dalam kasus ini Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari mengamankan empat orang tersangka yakni E, ER, EE, dan seorang wanita berinisial IN.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Aris Tri Yunarko dalam konferensi pernya mengungkapkan, keempat tersangka memilki hubungan keluarga.
“ER adalah adik dari E. Sementara EE merupakan sepupu dari perempuan berinisial IN,” ungkap Kombes Aris, Selasa (8/10/2024).
Jelasnya, hubungan tersangka E dan IN merupakan pasangan kekasih. Dimana E cemburu terhadap korban yang kerap menghubungi IN melalui pesan whatsapp.
“Benar bahwa tersangka E ini merupakan pacar dari IN. Tersangka E ini cemburu karena korban pernah melakukan hubungan intim dengan kekasihnya itu. Diduga juga bahwa korban masih sering menghubungi dan mengajak IN untuk berhubungan badan, sehingga tersangka E yang merupakan pacar dari Tersangka IN cemburu, sehingga mempunyai niat hanya memberikan korban pelajaran atau efek jera,” jelasnya.
Sebelumnya, korban yang merupakan warga Desa Nambo Jaya, Kecamatan Wawonii Tenggara, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan tewas mengenaskan di dalam semak-semak di Jalan KS Tubun, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga Kota Kendari, pada Jumat (4/10).
Dari hasil visum, korban diperkirakan meninggal dunia antara 8—24 jam sebelum ditemukan. Ada beberapa luka di kepala, muka, tangan kiri dan badan yang diduga akibat hantaman benda tumpul.
Laporan Andrian
