Hukum & KriminalNewsPeristiwa

Polisi Diserang saat Bawa Pengedar Sabu di Kendari, Pelaku Berhasil Kabur

×

Polisi Diserang saat Bawa Pengedar Sabu di Kendari, Pelaku Berhasil Kabur

Sebarkan artikel ini

Portal.id, KENDARI — Anggota Satres Narkoba Polresta Kendari diserang sekelompok orang saat hendak membawa pengedar sabu-sabu, di Kelurahan Dapu-dapura, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (3/3/2025). Akibatnya, pelaku berhasil melarikan diri dengan kondisi tangan terborgol.

Kasat Narkoba Polresta Kendari, AKP Andi Musakkir Musni saat dikonfirmasi, Jumat (7/3/2025) membenarkan kejadian tersebut. Katanya, dalam peristiwa itu mobil yang digunakan untuk membawa pelaku diserang. Situasi tersebut dimanfaatkan pelaku untuk melarikan diri.

Ia membeberkan, operasi penangkapan itu dirinya pimpin langsung. Namun, Musakkir enggang menceritakan lebih detail terkait penyerangan tersebut. Musakkir menyampaikan, akan berkoordinasi terlebih dulu kepada pimpinan.

Terpisah, Kapolresta Kendari, Kombes Pol Eko Widiantoro juga membenarkan kejadian tersebut. Katanya, saat hendak membawa pelaku, sekelompok orang tiba-tiba saja melakukan penyerangan dengan melempari mobil yang membawa pelaku.

“Sebenarnya, barang bukti sama tersangka itu sudah diamankan. Pada saat mau dibawa ke kendaraan, masyarakat menyerang. Kita kan sempat dilempari batu, kita menghindar sekaligus menghindari anggota yang terluka di lapangan. Pada saat itu tersangka ini mengambil kesempatan melarikan diri, masih (terborgol),” kata Eko.

Bebernya, polisi yang melakukan penangkapan dan masyarakat sempat bersitegang. Bahkan, masyarakat berusaha menarik paksa pengedar sabu-sabu dari dalam mobil.

Sebagai evaluasi ke depan, kata Eko, ia menegaskan agar masyarakat jangan menghalang-halangi kerja kepolisian dalam memberantas pengedaran narkoba. Apalagi, semua itu dilakukan semata-mata demi keselamatan generasi muda.

“Seharusnya kasus seperti ini, masyarakat harus memahami hukum juga, tidak melakukan perlawanan. Kalau kondisinya seperti ini terus, akan merusak generasi muda” bebernya.

Belum diketahui pasti identitas pengedar sabu-sabu yang telah melarikan diri dengan tangan terborgol itu. Namun untuk mengantisipasi hal yang sama ke depannya, Eko mengaku akan berkoordinasi dengan Polda Sultra sehingga ada langkah-langkah tegas yang akan ditentukan.

 


Laporan: Ferito Julyadi

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan ikuti WhatsApp channel portal.id